SuaraJogja.id - Mengibarkan bendera dengan sempurna, menjadi tujuan dari Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka), khususnya di momen HUT Republik Indonesia ke-77. Alhasil apabila terjadi kegagalan dalam pengibaran bendera maka Paskibra akan kecewa sampai menangis.
Upacara HUT RI Ke-77 menjadi momen penting, karena kita memperingati hari kemerdekaan Republik Indonesia. Biasanya dalam acara tersebut akan dilaksanakan kegiatan pengibaran bendera Merah Putih oleh Paskibraka yang merupakan anggota terpilih.
Momen pengibaran bendera Indonesia menjadi hal yang sakral, sehingga para Paskibraka harus latihan dengan keras dan disiplin agar dapat mengibarkan bendera dengan baik. Sayangnya meski sudah berlatih dengan keras, terdapat insiden yang di luar dugaan mereka.
Seperti tampak dalam video yang diunggah oleh akun Instagram @keluhkesahojol.id, memperlihatkan upacara bendera yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Solo, di Stadion Sriwedari Solo.
Sayangnya acara pengibaran bendera tersebut tidak berjalan mulus, karena tali yang dipakai untuk mengaitkan bendera terlepas, saat bendera ingin ditarik ke puncak tiang. Alhasil bendera pun harus dipasang secara manual untuk dipasang di bagian atas tiang.
Sementara itu para Paskibraka yang bertugas mengibarkan bendera menangis, usai acara selesai. Tampak mereka menangis tersedu-sedu, sampai ada ibu-ibu yang memeluk salah satu anggota Paskibraka untuk menenangkannya.
Lalu ada pula Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka sampai turun tangan, untuk menenangkan para Paskibraka yang sedang menangis.
“Detik-detik Merah Putih gagal berkibar di Solo Stadion. Paskibra Menangis histeris,” tulis keterangan video.
Potret Paskibraka menangis ini pun viral di Instagram, dan justru mendapatkan apresiasi dari warganet.
Baca Juga: Keder Dengar Nama Hotman Paris, Ibu-ibu Pencuri Cokelat di Alfamart Histeris, Nangis, dan Minta Maaf
“Salut adik-adik tetap semangat,” ungkap warganet.
“Gapapa dek, kalian tetap hebat karena sudah berani, saya saja belum tentu seberani kalian,” balas warganet.
“Semangat kawan-kawan semua, kalian tetap hebat,” puji warganet.
“Kalian luar biasa yuk semangat. Kami salut dan bangga pada kalian yang sudah semangat latihan berkali2 dan gladi bersih dengan semangat,” tutur warganet.
Video Paskibraka yang menangis, kala bendera Merah Putih gagal berkibar di Upacara 17 Agustus mendapatkan 1700 lebih likes dari warganet.
Kontributor : Dinar Oktarini
Berita Terkait
-
Dharma Pongrekun Siap Jadi Tukang Kaos, Netizen Minta Bahas Elite Global
-
Viral Wanita Umrah Bareng Teman Pria hingga Dilamar di Depan Kabah: Netizen Langsung Meradang!
-
Jateng dan Rompi Jadi Perbincangan di X, Segini Harga Rompi Anti Peluru
-
Abdur Arsyad Senggol Menteri HAM Natalius Pigai Buntut Kasus Penembakan Siswa di Semarang
-
Ini Cewek yang Bilang Satpam Jelek dan Hina Pemotor, Endingnya Diarak Mahasiswa
Terpopuler
- Diminta Cetak Uang Kertas Bergambar Jokowi, Reaksi Bank Indonesia di Luar Prediksi: Kalau Gitu...
- Ragnar Oratmangoen Akui Lebih Nyaman di Belanda Ketimbang Indonesia: Saya Tidak Menonjol saat...
- Warga Jakarta Jangan Salah Nyoblos Besok, YLBHI Bongkar 'Dosa-dosa' Cagub Nomor Urut 2 Dharma Pongrekun
- Pelatih Jay Idzes: Saya Tidak Senang, Ini Memalukan!
- Pratiwi Noviyanthi Ditinggal Pengacara Usai Tak Mau Selesaikan Kisruh Donasi Pengobatan Agus Salim
Pilihan
-
Review Hidup Peternak Lele: Game Simulasi Bagaimana Rasanya Jadi Juragan Ikan
-
Jangan Lewatkan! Lowongan Kerja OJK 2024 Terbaru, Cek Syaratnya Di Sini
-
4 Rekomendasi HP Gaming Murah Rp 2 jutaan Memori Besar Performa Handal, Terbaik November 2024
-
Harga MinyaKita Mahal, Mendag "Lip Service" Bakal Turunkan
-
Mahasiswa Universitas Lampung Ajak Warga Gotong Royong Peduli Lingkungan
Terkini
-
Sirekap di Jogja Sempat Bermasalah, Petugas Tak Bisa Unggah Data TPS
-
KDRT Tinggi di Gamping, Pemkab Sleman Luncurkan Layanan Konseling Keliling
-
Korban Laka Tunggal di DAM Cangkring Bertambah, Ini Identitasnya
-
Turun Dibanding 2020 hingga 10 Persen, KPU Ungkap Alasan Partisipasi Pemilu Berkurang
-
Miris, Pelajar Kelas 10 Sebuah SMK di Gunungkidul Dicabuli Ayah Tirinya Berulang Kali