SuaraJogja.id - Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Bantul melepas calon pelaku transmigrasi di halaman Kantor Transito pada Jumat (19/8/2022). Sebanyak 5 keluarga diberangkatkan di UPT Mahalona SKP C SP 1 Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan.
Kepala Disnakertrans Istirul Widilastuti menyebutkan, 5 keluarga yang diberangkatkan terdiri dari 18 jiwa yang berasal dari 3 Kalurahan di Kabupaten Bantul antara lain Kalurahan Srigading Kapanewon Sanden, Kalurahan Wirokerten Kapanewon Banguntapan, dan Kalurahan Caturharjo Kapanewon Pandak.
"Dari Kapanewon Sanden sebanyak 3 KK yang terdiri dari 11 jiwa, Kapanewon Banguntapan 1 KK atau 4 jiwa, dan Kapanewon Pandak 1 KK 3 jiwa," papar Tirul, Jumat (18/8/2022).
Tirul mengatakan, pelepasan calon transmigran dalam pelaksanaannya didasarkan pada surat perintah pemberangkatan dari Direktorat Jenderal Pembangunan dan Pengembanham Kawasan Transmigrasi Kementrian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi yang tertanggal pada 2 Agustuts 2022.
Sementara itu, Bupati Bantul Abdul Halim Muslih, yang turut hadir untuk melepas keberangkatan calon transmigran, mengatakan bahwa program transmigrasi ini merupakan salah satu strategi pembangunan nasional untuk mengembangkan pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Baginya transmigran asal Bantul dibutuhkan untuk mengembangkan perekonomian di Indonesia.
"Di Luwu Sulawesi Selatan ini terhampar lahan yang luas yang selama ini tidak produktif. Dari pengamatan selama ini rata-rata transmigran asal Bantul sukses karena memiliki etos kerja yang tinggi dan punya ketrampilan untuk bercocok tanam," katanya.
Lebih lanjut untuk kedepannya pihaknya akan melanjutkan program tersebut. Baginya program pemberangkatan transmigran ini baik untuk menumbuhkan perekonomian di tingkat nasional.
"Ini program yang luar biasa, pemerintah akan melanjutkan untuk pemerataan pertumbuhan ekonomi nasional," tutupnya.
Baca Juga: Luhut Tegaskan Kereta Api Sulawesi Selatan Berlanjut, Rel Tak Perlu Dipertentangkan
Berita Terkait
-
Luhut Tegaskan Kereta Api Sulawesi Selatan Berlanjut, Rel Tak Perlu Dipertentangkan
-
Kelompok Diduga Pemain Bola Keroyok Ibu di Jeneponto yang Sedang Gendong Anak
-
4 Auditor BPK Sulsel Resmi Jadi Tersangka Dugaan Korupsi Dinas PUTR Sulawesi Selatan
-
Prakiraan Cuaca Sulawesi Selatan, Jumat 19 Agustus 2022
-
Video Viral Para Pemain Futsal Pukuli Bapak-bapak yang Sedang Bersama Istri dan Bayinya
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
4 Link Saldo DANA Kaget Spesial Jumat Berkah untuk Warga Jogja: Raih Kesempatan Rp129 Ribu!
-
UGM Buka Peluang Keringanan UKT bagi Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Rahasia di Balik Kelahiran BRI, Dari Dana Kas Masjid hingga Jadi Bank Raksasa Keuangan Rakyat
-
Ancaman Longsor DIY Masih Tinggi, Perbukitan Menoreh dan Gunungkidul Paling Rawan
-
17 Tersangka Ditangkap, Polda DIY Ungkap Modus Curas yang Marak di Yogyakarta