SuaraJogja.id - Nama pengacara Kamaruddin Simanjuntak dalam waktu belakangan tengah jadi perhatian semenjak menangani kasus kematian Brigadir J. Di tengah pesonanya yang kian mengkilap saat menangani kasus tersebut, muncul video lama saat ia membongkar kasus wisma atlet hingga presiden sujud kepadanya.
Dikutip dari akun TikTok @pabilo1949, dalam video singkat yang diunggah Kamaruddin mulanya bercerita perihal kasus skandal Wisma Atlet hingga kasus korupsi E-KTP yang dibongkarnya.
Ia kemudian menyebutkan sejumlah nama menteri yang akhirnya dijebloskan ke penjara.
"Waktu saya bongkar wisma atlet Hambalang sama E-KTP aku yang menjarain di situ ada beberapa menteri itu, ada Angelina Sondakh, Anas Urbaningrum, Jero Wacik, Andi Mallarangeng," katanya.
"Kan aku yang dulu bongkar itu kan, sampe presiden sujud-sujud menyembah saya. Di Indonesia satu-satunya lawyer yang disembah presiden itu saya," tambahnya.
Beredarnya video itu kemudian dipertanyakan oleh salah seorang pengamat politi Jhon Sitorus lewat akun @Miduk17.
Akun tersebut menyertakan video Kamaruddin Simanjuntak tersebut disertai dengan kicauan meminta konfirmasi kepada akun Partai Demokrat hingga Hinca Panjaitan.
"Partai @PDemokrat Pak @AgusYudhoyono @SBYudhoyono bang @hincapandjaitan @JordanJansen, Mohon klarifikasi apakah benar Presiden SBY pernah BERSUJUD MENYEMBAH2 Bang Kamaruddin Simanjuntak? Serendah itukah MARWAH presiden RI kala itu hanya demi menutupi korupsi Hambalang?" tulisnya.
Sebelum ini, nama Kamaruddin Simanjuntak juga membuat heboh setelah membongkar perilaku Ferdy Sambo ketika masih menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.
Ia menyebut, Ferdy Sambo kerap mabuk-mabukan hingga melakukan aksi koboi saat memeriksa para polisi yang bermasalah.
Ia mengungkap bahwa di ruang kerja Ferdy Sambo banyak koleksi minuman keras.
Minuman keras di ruang kerja itu tentu bukan hanya sekedar koleksi, menurut Kamaruddin saat menjadi bintang tamu di Kanal Youtube acara Catatan Demokrasi, Ferdy Sambo selalu mabuk saat periksa polisi yang melakukan pelanggaran.
"Ketika lagi meriksa polisi-polisi melanggar, sambil mabuk-mabuk dia, nembak sana nembak sini," ujar Kamaruddin.
Aksi koboi dari Ferdy Sambo itu kata Kamaruddin Simanjuntak sempat diceritakan oleh salah satu rekannya.
Diceritakan oleh Kamaruddin, bahwa rekannya yang seorang kepala bank sampai kencing di celana karena ketakutan saat berada di ruang kerja Ferdy Sambo.
Soal kebenaran informasi yang disampaikannya ini, Kamaruddin Simanjuntak dengan percaya diri menyebut bahwa kebenarannya sampai 99 sempurna.
Berita Terkait
-
Terpopuler: Kamaruddin Simanjuntak Bongkar Kelakuan Ferdy Sambo saat Jadi Kadiv Propam, Polisi: Ini Namanya Geng WOF
-
Ini Kata Kamaruddin Simanjuntak; Kaisar Sambo Koleksi Miras di Ruang Kerja, Mabuk dan Main Pistol saat Periksa Anggota
-
Tak Terduga, 5 Fakta Kamaruddin Simanjuntak Mau Adopsi Anak-anak Ferdy Sambo
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
KA Bangunkarta Tabrak Mobil & Motor di Prambanan: 3 Tewas, Penjaga Palang Pintu Dinonaktifkan
-
Wasiat Terakhir PB XIII: Adik Raja Ungkap Pesan Penting Suksesi Keraton
-
Pembunuh Wanita di Gamping Ditangkap, Ditemukan di Kuburan usai Minum Racun Serangga
-
Dari Lurik Hitam hingga Tangga Imogiri: Kisah Para Penandu yang Jaga Tradisi Pemakaman Raja
-
Ramai Klaim Penerus Tahta, Adik Paku Buwono XIII Ungkap Syarat jadi Raja Keraton Surakarta