SuaraJogja.id - Salah satu penjual gudeg yang terkenal di Yogyakarta adalah Gudeg Bromo atau yang juga disebut sebagai Gudeg Tekluk. Saking larisnya, para pembeli rela antre bahkan sebelum lapak dibuka.
Siapa sangka, menikmati kuliner khas Yogyakarta Gudeg Bromo tanpa antre kini bisa dilakukan, lho. Hal ini seperti yang tampak dalam akun Twitter @Ariefboediman.
Pada cuitannya, pria yang akrab disapa Arief ini berbagi momen saat datang ke tempat produksi Gudeg Bromo. Saat biasanya Gudeg Bromo hanya bisa dinikmati jam 10 malam ke atas, di sini pelanggan bisa datang dari pagi, siang, maupun sore.
Tempat produksinya yang luas pun membuat pelanggan yang datang lebih nyaman untuk menikmati sajian gudeg yang khas.
"Kalau di Gudeg bromo malam hari, ibunya udah nggak ikut jualan lagi karena udah capek, tapi kalau di sini masih ikut jualan. Salah satu gudeg basah terbaik sih di Jogja," tulis Arif dalam cuitannya.
Menu nasi gudeg yang dijual di sini mulai dari Rp12 ribu saja. Untuk nasi gudeg telur Rp18 ribu, nasu suwir Rp25 ribu, nasi suwir telur Rp30 ribu.
Untuk menu paling mahal adalah nasi dada ayam kampung dengan harga Rp50 ribu. Selain itu ada pula menu tambahan lain seperti tempe, tahu, ceker, dan lainnya.
Tempat produksi Gudeg Bromo ini berlokasi di Jalan Opak Raya, Potrojayan, Madurejo. Setiap harinya tempat ini buka mulai pukul 06.00 WIB sampai dengan 19.00 WIB.
Cuitan ini lantas menarik banyak perhatian warganet. Beragam komentar memenuhi unggahan ini.
Baca Juga: Buat Yang Suka Ke Yogyakarta, Yuk Cobain Kuliner Ini!
"Loh baru tahu ada tempat ini, biasa makan di Gejayan antrenya panjang kayak ular," komentar seorang warganet.
Warganet lain ikut berkomentar. "Ya Allah gudeg kesayangan aku selamanya," ujar warganet ini.
"Pernah ke sini tempatnya adem deket sawah, tempat luas ada musala, WC-nya juga banyak," tulis warganet lainnya di kolom komentar.
Sementara itu, hingga Jumat (26/8/2022), cuitan ini sudah disukai oleh lebih dari seribu akun di Twitter.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Pencipta Sound Horeg? Ini Sosok Edi Sound yang Dijuluki Thomas Alva Edisound dari Jawa Timur
- Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Bupati Sleman Akui Pahit, Sakit, Malu Usai Diskominfo Digeledah Kejati DIY Terkait Korupsi Internet
- Pemain Keturunan Purwokerto Tiba di Indonesia, Diproses Naturalisasi?
Pilihan
-
7 Sepatu Lari Murah 200 Ribuan untuk Pelajar: Olahraga Oke, buat Nongkrong Juga Kece
-
Masih Layak Beli Honda Jazz GK5 Bekas di 2025? Ini Review Lengkapnya
-
Daftar 5 Mobil Bekas yang Harganya Nggak Anjlok, Tetap Cuan Jika Dijual Lagi
-
Layak Jadi Striker Utama Persija Jakarta, Begini Respon Eksel Runtukahu
-
8 Rekomendasi HP Murah Anti Air dan Debu, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Bupati Bantul Setuju PSIM Main di SSA, Tapi Suporter Wajib Patuhi Ini
-
Efek Prabowo: Pacuan Kuda Meledak! Harga Kuda Pacu Tembus Miliaran
-
Bahaya di Balik Kesepakatan Prabowo-Trump: Data Pribadi WNI Jadi Taruhan?
-
Dampak Larangan Study Tour: Keraton Jogja Ubah Haluan, Tawarkan Wisata yang Bikin Anak Betah
-
Fakta Sebenarnya Jurusan Jokowi di UGM: Bukan Teknologi Kayu? Teman Kuliah Ungkap Ini