SuaraJogja.id - Memeringati Hari Lanjut Usia Nasional ke-26, Pemerintah Kabupaten Sleman menggelar senam lansia massal dan juga fashion show. Diselenggarakan di Lapangan Denggung pada Selasa (30/8/2022), peringatan ini dimulai pukul 07.00 dan diikuti oleh ratusan warga lanjut usia di Kabupaten Sleman.
Kepala Dinas Kesehatan Sleman Cahya Purnama mengatakan peringatan ini diikuti oleh masyarakat lansia dengan senam massal. Kegiatan ini diselenggarakan untuk menumbuhkan semangat lansia agar tetap produktif.
“Yang hadir disini lansia yang masih mampu. Kita harapkan begini semua lansia di Kabupaten Sleman. Bukan kita tidak berperikemanusiaan tapi biar lansia itu produktif,” kata Cahya saat ditemui, Selasa (30/8/2022).
Pada kesempatan ini pihaknya menyampaikan bahwa sudah menjadi tugas dan tanggung jawab Pemkab dan Dinas Kesehatan untuk memberikan pelayanan kepada lansia.
“Sudah menjadi tugas kami, kami juga menyediakan perawatan kesehatan, pendampingan, dan bantuan seperti BPJS,” terangnya.
Pihaknya menambahkan yang terpenting untuk diterapkan oleh lansia ialah menjaga pola hidup sehat dalam keseharian. Selain itu lansia juga semestinya memanfaatkan akses kesehatan yang telah disediakan oleh pemerintah.
“Yang paling penting menjaga kebugaran, mengikuti posyandu lansia, dan jangan lupa bahagia seperti kegiatan ini lansia pasti senang dan dapat manfaat dan informasi kesehatan,” tandasnya.
Cahya berharap dengan adanya kegiatan ini dapat menumbuhkan semangat ke generasi berikutnya untuk menerapkan pola hidup sehat sehingga dapat menperpanjang umur.
“Semoga juga dapat menumbuhkan semangat ke generasi berikutnya,” pungkasnya.
Terpisah, Kepala Dinas Sosial Sleman Eko Suhargono menjelaskan guna memberdayakan lansia makin produktif, pihaknya telah membentuk KLG atau Kelompok Lintas Generasi. Upaya ini misi utamanya adalah menekan angka kemiskinan di Sleman sekaligus mendorong lansia makin mandiri.
"Kami melakukan pendampingan lansia baik lansia tunggal (tidak berkeluarga) ataupun lansia yang keluarganya kurang mampu baik yang lingkupnya di kalurahan maupun kecamatan," terangnya.
Sementara itu Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo dalam sambutannya mengatakan bahwa peringatan ini merupakan salah satu upaya untuk menjadikan Kabupaten Sleman sebagai wilayah ramah lansia.
“Kita jadikan momentum untuk memperbaiki diri dan menjadikan Kabupaten Sleman sebagai kabupaten ramah lansia,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kustini menyampaikan bahwa angka harapan hidup warga Sleman pada 2021 tercatat 74,92 tahun.
Untuk mewujudkan kesejahteraan warga lansia, pemerintah telah menjalankan berbagai program termasuk meningkatkan akses warga lansia terhadap pelayanan dasar serta memberikan pendampingan kepada warga lansia.
Berita Terkait
- 
            
              Dinas Kesehatan Sulsel: Pasien Suspek Cacar Monyet Bertambah Satu Orang
 - 
            
              Dua ASN Dinas Kesehatan Muara Enim Ditahan, Kasus Korupsi Bantuan Operasional Kemenkes 2020
 - 
            
              Penyelidikan Dugaan Penyelewengan Anggaran Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Jadi Atensi Kapolda
 - 
            
              Dinas Kesehatan Bantul Targetkan 9 Ribu Dosis Vaksin untuk Nakes
 
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Banjir & Longsor Mengintai: Kulon Progo Tetapkan Status Siaga Darurat, Dana Bantuan Disiapkan?
 - 
            
              Gunungkidul Genjot Pendidikan: Bupati Siapkan 'Dukungan Penuh' untuk Guru
 - 
            
              DIY Percepat Program Makan Bergizi Gratis: Regulasi Bermasalah, Relawan Jadi Sorotan
 - 
            
              Rebut Peluang Makan Bergizi Gratis: Koperasi Desa di Bantul Siap Jadi Pemasok Utama
 - 
            
              Pemda DIY Buka-bukaan Soal Aset Daerah: Giliran Hotel Mutiara 2 Malioboro Dilelang