SuaraJogja.id - Hasnaeni Moein alias Wanita Emas selaku Direktur Utama PT Misi Mulia Metrikal (MMM) viral di media sosial. Videonya yang histeris saat menolak dijemput paksa pihak kejaksaan dari rumah sakit tersebar di masyarakat. Ia berteriak-teriak saat hendak dibawa masuk ke mobil tahanan.
Hasnaeni sendiri terlibat dalam kasus korupsi penyimpangan dana PT Waskita Beton Precast tahun 2016-2022. Perempuan 46 tahun ini disangkakan Pasal 2 dan pasal 3 Undang-undang Tipikor.
Kejaksaan menganggap Hasnaeni tidak kooperatif. Dokter di rumah sakit juga menyatakan kondisi kesehatan Hasnaeni dalam baik sehingga dilakukan penjemputan paksa.
Siapakah sosok Hasnaeni ini sampai dijuluki wanita emas?, berikut rangkuman perjalanan karir wanita emas yang sempat bermain sinetron hingga menjadi anggota DPR RI.
1. Pendidikan wanita emas hingga capai gelar Doktor
Hasnaeni Moein merupakan alumni Universitas Krisnadwipayana, Bekasi di pendidikan S1 Fakultas Ekonomi. Tak selesai di sana, ia melanjutkan pascasarjana dan lulus sebagai Magister Manajemen di Universitas yang sama pada 2000-2012.
Kurang puas mencapai gelar Magister, Wanita Eman melanjutkan pendidikan S3 Program Doktor Ilmu Ekonomi, di Universitas Merdeka, Malang.
2. Menduduki posisi penting di Partai Demokrasi Kebangsaan
Tahun 2009, Hasnaeni pernah menjabat Ketua Dewan Pimpinan Nasional Partai Demokrasi Kebangsaan (PDK).
Baca Juga: Kejagung Jemput Paksa Hasnaeni Si Wanita Emas Sebelum Ditetapkan Sebagai Tersangka
3. Mencalonkan diri sebagai calon Wali Kota Tangerang
Tahun 2010, Hasnaeni pernah maju pilkada sebagai calon Wali Kota Tangerang Selatan. Saat itu, ia masih menjadi sebagai politikus Partai Demokrat.
4. Maju sebagai kandidat calon dalam Pilgub DKI Jakarta
Tahun 2012, wanita kelahiran Makassar, 17 Juli 1976 ini pernah mencalonkan diri pada Pilgub DKI Jakarta 2012, tapi gagal masuk menjadi kandidat calon.
5. Berencana maju sebagai caleg DPRD DKI Jakarta
Tahun 2019, momen Pemilu waktu itu, Hasnaeni pernah akan maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD DKI Jakarta dari PDI Perjuangan. Namun, rencana pencalonan Hasnaeni itu tak terdengar lagi kabarnya.
6. Akhirnya membentuk partai sendiri
Pada tahun 2020, Hasnaeni membentuk Partai Era Masyarakat Sejahtera (Partai Emas). Julukan Wanita Emas melekat karena slogan partainya Emas (Era Masyarakat Sejahtera).
Tak hanya berkarir di dunia politik, Mischa Hasnaeni Moein juga jago berakting. Wanita emas beberapa kali terlibat dalam sinetron yang ada di tanah air.
Hasnaeni pernah bermain di sejumlah sinetron seperti "Jin dan Jun" dan "Saras 008" dengan nama Mischa S Moen. Hasnaeni juga memiliki production house sendiri. Hasnaeni juga pernah menjadi bintang iklan televisi Sharp pada 2010.
Hasnaeni putri dari mantan politikus senior PDIP, Max Moein yang pernah menjabat sebagai anggota DPR 1999-2004 dan 2004-2009. Max Moein pernah tersandung kasus foto syur.
Kontributor Suarajogja.id: Ismoyo Sedjati
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Elkan Baggott Kembali Disambut Rizky Ridho Hingga Yakob Sayuri
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 4 Pilihan Alas Bedak Wardah yang Bikin Glowing dan Tahan Lama, Murah tapi Berkualitas!
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
- 6 Rekomendasi Lipstik yang Tahan Lama Terbaik, Harga Terjangkau Mulai Rp30 Ribuan
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Sukses Pasok Program MBG, Supplier Ikan Ini Tumbuh Berkat Kredit dari BRI
-
SD Negeri Sepi Peminat: Disdik Sleman Ungkap Penyebab dan Solusi Atasinya
-
2026 Tol Jogja-Solo Sampai Kalasan Bisa Dinikmati, Ini Progres Terbarunya
-
Operasi Patuh Progo 2025 Yogyakarta Digelar, Knalpot Brong Disita dan Tilang di Tempat
-
Jogja Siaga Stunting, Data Terbaru Ungkap Ratusan Keluarga Berisiko: Ini yang Dilakukan Pemkot?