Scroll untuk membaca artikel
Galih Priatmojo
Senin, 26 September 2022 | 18:55 WIB
Pelatih Borneo FC Milomir Seslija didampingi pemain Wildansyah ketika memberikan keterangan kepada awak media pertandingan Liga 1 2022 di Stadion Segiri Samarinda (Arumanto)

SuaraJogja.id - Borneo FC secara mengejutkan memutus kerja samanya dengan pelatih Milomir Seslija menjelang pekan ke-11 BRI Liga 1 musim 2022-2023 menjamu Madura United.

Dilansir dari laman resmi klub (26/9/2022) Ponaryo Astaman selaku COO Borneo FC mengungkapkan jika pelatih kepala Milomir Seslija secara resmi diistirahatkan oleh manajemen Borneo FC.

"Kami resmi mengistirahatkan pelatih kepala Milomir Seslija untuk lanjutan kompetisi musim 2022/2023," ungkap Ponaryo Astaman.

Menurut eks punggawa Timnas Indonesia yang berposisi sebagai gelandang tersebut, untuk sementara kursi kepelatihan Borneo FC akan diserahkan kepada asisten pelatih Miftahudin Mukson dan Akhyar Ilyas.

Baca Juga: Borneo FC Berulah, Profil Milomir Seslija yang Dipecat, Ganasnya Liga 1, Pelatih-pelatih Asing Kena Batunya

"Sementara ini kepelatihan akan diserahkan ke asisten pelatih Miftahudin Mukson dan Akhyar Ilyas dalam sesi latihan tim jelang laga lawan Madura United," terang Ponaryo Astaman.

Keputusan untuk mengistirahatkan Milomir Seslija cukup mengagetkan jagad sepak bola tanah air, mengingat performa Borneo FC selama ditangani pelatih asal Boznia tersebut cukup menjanjikan.

Di tangan Milomir Seslija Pesut Etam menjadi runner-up Piala Presiden selain itu hingga pekan ke-10 Borneo FC bertengger di posisi ke-5 klasmen sementara BRI Liga 1 dan berada dalam jalur papan atas.

Banyak yang sangat menyayangkan terhadap keputusan manajemen Borneo FC tersebut, mengingat tak ada sekalipun desakan dari para suporter Borneo FC untuk memecat sang pelatih.

"Klub gajelas," ungkap salah seorang netizen.

Baca Juga: Profil Milomir Seslija, Pelatih yang Dipecat Borneo FC meski Antar Tim ke Papan Atas BRI Liga 1

"Kya gomes musim sebelumnya...pagi bagus tiba tiba out...hey ada apa ini kok brgini," ucap netizen yang lain.

"borneo hobi ganti pelatih, mau prestasi lg jelek atau bagus juga. Heran," kata netizen lainnya.

"Mumpung masih bersaing dipapan atas mungkin borneo ingin mendatangkan pelatih yang jauh lebih berkelas Seperti thomas dol. Luis milla dan tavares.mana tau bisa juara," ucap netizen satunya.

"Kocak emang, liga kita emang keras. Padahal tim nya lagi di papan atas tapi kenapa out? Kebelet juara?" Kata netizen lain.

"Aneh dan ngeri ya liga kita ini, pdhl cuma slisih brp poin aja ganti pelatih, blm tntu platih baru bisa naikin lagi, huhhh, gak pada percaya proses," ujar netizen yang satunya.

Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia

Load More