SuaraJogja.id - Dua unit mobil alami ringsek, usai keduanya terlibat kecelakaan lalu lintas, di Jalan Magelang Km 15, tepatnya depan gedung BDE, Medari, Kalurahan Caturharjo, Kapanewon Sleman, Kabupaten Sleman.
Kanit Laka Polres Sleman Iptu Catur Bowo Laksono mengungkap, laka tersebut terjadi pada Rabu (28/9/2022) pukul 06.30 WIB tadi.
Catur mengungkap, laka itu melibatkan mobil jenama Toyota model Rush yang dikendarai Ida Suwanto (53), warga Purworejo yang berdomisili di Kalurahan Banyuraden, Kapanewon Gamping. Dengan mobil lainnya, yakni Mitsubishi model Colt yang dikendarai Suparno (46), warga Sleman yang diketahui beridentitas domisili Kalurahan Margorejo, Kapanewon Tempel.
"Tidak ada korban jiwa dalam laka tersebut. Kedua korban hanya mengalami lecet pada bagian tubuh mereka," terangnya, kala dimintai keterangan.
Baca Juga: Pelajar Acungkan Celurit di Jalan Magelang, Polres Sleman Lepaskan Tembakan
Catur menyebut, karena hanya mengalami luka ringan, para korban juga enggan dibawa ke Rumah Sakit.
Ia mengatakan, kronologi laka tersebut diawali saat kedua pengemudi sama-sama melaju dari arah Magelang memasuki wilayah Jogja.
Mobil Mitsubishi awalnya berada di depan mobil Toyota Rush. Karena jarak antara keduanya terlalu dekat, mobil Rush menabrak Colt. Sehingga Colt oleng ke kiri dan menabrak pembatas jalan.
"[Colt] selanjutnya terpelanting dan terbalik," jelasnya.
Sementara itu, Rush mengalami rusak ringsek pada body sebelah kanan.
Baca Juga: Sempat Dihajar Massa, Polsek Mlati Amankan 4 Pelaku Klitih di Jalan Magelang
Diperkirakan kerugian akibat peristiwa tersebut mencapai Rp20 juta.
Duka di Jalanan Sleman, Ribuan Laka Dengan Ratusan Korban Meninggal Dunia
Kala ditanyai jumlah kejadian laka lantas selama 2022 di Kabupaten Sleman, Catur menyebut selama rentang Januari 2022 hingga hari ini, tertinggi kasus laka terjadi pada Agustus. Terdapat kejadian laka sebanyak 282 dan menyebabkan 27 korban meninggal dunia.
Ruas jalan paling rawan terjadi laka menurut Polres Sleman, yakni di simpang tiga Kapanewon Gamping sampai Pereng Dawe, perbatasan Sedayu, Kabupaten Bantul.
Polres Sleman merekapitulasi, jumlah kasus laka cukup tinggi terjadi di bumi sembada. Pada 2020 ada 1.526 laka dengan 155 korban meninggal dunia (MD).
Pada 2021 ada 1.691 laka dengan 182 korban MD. Sedangkan tahun ini, sudah tercatat terjadi 1.737 peristiwa laka lantas dengan 139 korbannya MD.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kecelakaan di Jalan Sultan Syahril Bontang, Seorang Kakek Terkapar di Jalan, Keluarkan Darah
-
Seorang Kakek Terkapar di Tengah Jalan Tanjung Laut Indah Usai Ditabrak Pemotor saat Hendak Menyebrang
-
Tekan Angka Kecelakaan di Jalan, Kemenhub Gencarkan Program SALUD
-
Ngeri! Korban Tewas Kapal Terbalik Di Bangladesh Bertambah Jadi 66 Orang
Terpopuler
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
Pilihan
-
Bimo Wijayanto Dipilih Prabowo Jadi Bos Pajak Baru, Sri Mulyani: Yang Tabah Pak Suryo!
-
Sah! Sri Mulyani Lantik Bimo Wijayanto dan Djaka Budi Utama jadi Bos Pajak dan Bea Cukai
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Punya Hubungan Dekat dengan Bintang Barcelona
-
Cerita Simon Tahamata Terlibat Skandal Match-Fixing: Titik Terendah Karier Saya
-
Panduan dan Petunjuk Pembentukan Koperasi Merah Putih: Tahapan, Usaha, Serta Pengurus
Terkini
-
Ringankan Beban Ekonomi Masyarakat, Pemkab Sleman Gelar Pasar Murah
-
Drama Lempuyangan Memanas, PT KAI Minta Warga Kosongkan Rumah dalam Waktu Tujuh Hari
-
Cocok Buat Healing, Cek 5 Rekomendasi Tempat Wisata di Makassar yang Layak Dikunjungi!
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Klaim 3 Link Saldo DANA Kaget Ini, Berpeluang Raih Rp749 Ribu
-
Prediksi Cuaca DI Yogyakarta Hari Ini, Hujan Masih Terjadi Imbas Kemarau Basah