SuaraJogja.id - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil memberikan perhatiannya kepada anak miskin bernama Rizky yang sering dibully teman sekelasnya karena seragamnya tidak pernah ganti dan tidak mempunyai batik sekolah. Ia menyebut Ayah Rizky ternyata sudah lama terkena PHK dari perusahaan ekspedisi.
"Rizky sering dibully karena seragamnya betahun-tahun tidak pernah ganti dan lusuh. Dan orangtuanya tidak mampu membelikan baju daerah dan batik sekolah sehingga sering dikucilkan teman sekelasnya. Ayahnya sudah lama kena PHK oleh perusahaan ekspedisi," tulisnya di akun Twitter @ridwankamil, Rabu (28/9/2022).
Ridwan Kamil pun mengundang Rizky dan Ayahnya ke Gedung Sate untuk diberi bantuan agar kondisinya menjadi lebih baik.
"Difasilitasi #JabarQuickResponse @QrJabar kemarin mereka saya undang ke Gedung Sate. Rizky saya beri seragam dan perlengkapan sekolah, dan ayahnya kami beri pekerjaan agar bisa kembali mandiri untuk menafkahi keluarganya," tulis dia.
Baca Juga: Tegas Berantas Bullying, Ridwan Kamil Bentuk Satgas Anti Perundungan
Orang nomor satu di Jabar ini pun bercerita dirinya juga merupakan korban bully saat masih sekolah dulu. Ia merasakan trauma dan butuh waktu yang lama untuk sembuh.
"Saya sendiri adalah korban bully waktu masih kecil di sekolah. Butuh waktu panjang untuk memulihkan trauma itu. Mari para guru, kita berantas bully di sekolah-sekolah. Jadikan sekolah sebagai tempat belajar yang aman & nyaman untuk anak-anak kita," katanya.
Sejumlah warganet pun berkomentar dengan pemberian bantuan kepada Rizky, korban bully teman sekelasnya. Ada yang menceritakan dulu pernah menjadi korban bully juga.
"Ya Allah, mengingatkanku dulu waktu SD di bully gara-gara seragam ku uda kuning dan sama banget dulu kondisinya bapak baru kena PHK, karena moneter sampe sekarang membekas bullyan nya. Soalnya bully itu kek membunuh karakter, lama banget recoverynya," kenang akun bernama Irey.
"Saya juga korban bully, waktu kelas 1 SD menjadi KM. Tapi karena saya cadel, nyiapin barisan yang harusnya siap grak menjadi siap gelak. Setiap belum masuk kelas teman lainnya mengejek 'ah ieu mah ka empang' hampir setiap hari," tulis Goen.
Baca Juga: 4 Cara Menghadapi Pelaku Bully, Jangan Takut
Ada juga warganet yang bernama Dido menyarankan Ridwan Kamil untuk menyisir sampai tingkat RT/RW agar menemukan anak yang bernasib seperti Rizky.
"Semoga yang lain jg mendapat perlakuan yg sama ya. Coba ambil data dr RT/RW pak, sapa tau ada yg terlewat selain anak itu. Saya yakin mrk akan sangat bahagia dan mendoakan yg baik2 utk bapak @ridwankamil," tulisnya.
"Saya juga dulu ga pernah beli seragam tapi ga pernah dibully. Karena satu sekolah miskin semua, seragamnya jelek semua, jadi ga bisa ngebully yg lain," tulis kocak warganet Imam Ismail.
"Anak jaman sekarang sikap welas kasih dan tata kramanya kurang pak, saya dri SD sampe SMA gak punya buku dan selama SMP saya gak punya baju OR, tapi teman saya yg beda kelas mau meminjamkan, pakai bergantian," kata Dewi Bernadet.
Kontributor : Ismoyo Sedjati
Berita Terkait
-
Suapi Anak Angkat Pakai Mulut Alih-Alih Tangan, Etika Ridwan Kamil Tuai Pro Kontra
-
Baliho RK dan Prabowo Masih Mejeng Saat Masa Tenang di Kampung Melayu, Timses Klaim Masih Aman
-
Jabatan Mentereng Olivia Allan di BUMD, Istri Densu Dulu Bawahan Ridwan Kamil
-
Hitung Mundur Pilkada Jakarta: Adu Kuat Pengaruh Jokowi dan Anies di Ibu Kota
-
Tak Hadiri Kampanye Akbar RK-Suswono, Rocky Gerung Sebut Jokowi Tidak Tenang
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Eks Karyawan jadi Mucikari Online, Jual PSK via MiChat usai Kena PHK
-
Potensi Bencana Ancam Pilkada di DIY, KPU Siapkan Mitigasi di TPS Rawan
-
Sendirian dan Sakit, Kakek di Gunungkidul Ditemukan Membusuk di Rumahnya
-
UMKM Dapat Pesanan Ekspor, Tapi Tak Sanggup Produksi? Ini Biang Keroknya
-
Dari Mucikari Hingga Penjual Bayi, 11 Tersangka TPPO di Yogyakarta Diringkus