SuaraJogja.id - Kepastian kapan proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh selesai dan segera diambil sumpah sebagai Warga Negara Indonesia (WNI) mulai menemu titik temu.
Melalui Sekretaris Jenderal (PSSI) mengungkapkan jika pihaknya ingin segera menyelesaikan proses naturalsasi kedua pemain berdarah Indonesia itu.
Menurut Yunus Nusi, dilansir dari akun Instagram @timnasku (17/10/2022) disebutkan jika proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh menyesuaikan dengan Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham).
"Kalau dari Kementrian Hukum dan HAM tak ada lagi masalah, tinggal kami sesuaikan jadwal keduanya dengan kementerian," ucapn Sekjen PSSI, Yunus Nusi.
Yunu Nusi menyebutkan jika pihaknya ingin segera merampungkan proses naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh, ia mengusahakan kedua pemain tersebut melakukan pengambilan sumpah bulan Oktober ini.
Yunus Nusi berharap saat pengambilan sumpang Jordi Amat dan Sandy Walsh bisa datangkan langsung ke Indonesia. Tidak seperti rencana sebelumnya, yang mana pengambilan sumpah dilakukan secara virtual.
"Kami usahakan bulan ini. Kami berharap keduanya datang kesini," imbuhnya.
Kabar tentang pengambilan sumpah yang menjadi bagian dari proses panjang naturalisasi sang pemain tak luput dari perhatian penggemar sepak bola tanah air dan para netizen Indonesia. Banyak dari mereka yang merasa kesal karea naturalisasi Jordi Amat dan Sandy Walsh tak kunjung selesai.
"Itu baru kepastian nya ya. Belum kenyataan nya," singgung salah seorang netizen.
"Ayo di up lagi kasihan mereka udah beberapa bulan menunggu debut tapi belum kesampaian," kata netizen yang lain.
"Kelamaan, bikin kecewa Presiden JKW yang udah bela²in bikin surat keputusan sehari langsung jadi.." ucap netizen lainnya.
"Yunus kalau ngomong enak banget dah ... Dia kira mereka pengangguran bisa seenaknya bilang kalau bisa datang ke indonesia , minimal ngaca lah teruntuk SANDY DAN SYNE, masih untung mereka mau gabung ke timnas indonesia, Rank fifa 152,kualitas liga jelek,lapangan jelek dll ... Mereka itu pemain eropa loh bermain di club liga 1 eropa lagi, di tambah merrka pemain inti jadi andai mereka ga di naturalisasi pun gw rasa ga masalah untuk mereka," ucap neitzen satunya.
Kontributor : Moh. Afaf El Kurnia
Berita Terkait
-
Sisi Positif Terhentinya BRI Liga 1 Bagi Bek Naturalisasi Persib Bandung
-
Profil Arthur Oliveira, Pemain Naturalisasi asal Brasil yang Bawa Jepang Juara Piala Asia Futsal 2022
-
Jordi Amat dan Sandy Walsh Tinggal Jalani Pengambilan Sumpah WNI untuk Rampungkan Proses Naturalisasi
-
Pemain Naturalisasi Malaysia Diserang Fansnya Sendiri, Warganet: Mirip Ozil di Jerman
Terpopuler
- 45 Kode Redeem FF Terbaru 8 Agustus: Klaim Pain Tendo, Diamond, dan SG2
- Siapa Pembuat Film Animasi Merah Putih One For All yang Tuai Kontroversi?
- Eks BIN: Ada Rapat Tertutup Bahas Proklamasi Negara Riau Merdeka
- 47 Kode Redeem FF Max Terbaru 8 Agustus: Dapatkan Skin Itachi dan Parafal
- Saat Kibarkan One Piece Dianggap Ancaman, Warung Madura Ini Viral Jadi 'Musuh Dunia'
Pilihan
-
PSG Tendang Gianluigi Donnarumma, Manchester United Siap Tangkap
-
Persib Sikat Semen Padang, Bojan Hodak Senang Tapi Belum Puas: Lini Depan Jadi Sorotan
-
Senyum Manis Jay Idzes Tanda Tangan Kontrak dengan Sassuolo
-
Jay Idzes Resmi Berseragam Sassuolo, Targetkan Lolos dari Zona Merah
-
Perang Tahta Sneaker Lokal 2025: Compass Sang Raja Hype, Ventela Sang Raja Jalanan?
Terkini
-
OPPO Resmi Jadi Official Smartphone Partner BRI Super League 2025, Hadirkan Aktivitas Seru
-
Skandal Judi Online Jogja: Masyarakat Melapor? JPW Curiga, justru Bandar yang Dilindungi
-
Sport Tourism di Sleman Menggeliat: Ribuan Pelari Padati Sleman Temple Run 2025
-
Jelang Setahun Prabowo-Gibran, Aktivis 98 Siapkan 'Rapor Merah' dan Ultimatum Reshuffle
-
Ribuan Anak Perempuan Yogyakarta Jadi Sasaran Imunisasi HPV Gratis, Ini Cara Mendapatkannya