SuaraJogja.id - Memperingati HUT ke-41, Warga Kabupaten Bantul (Warkaban) menyelenggarakan Kemah Wisata Puncak Gadung Mlati di Desa Caturharjo, Kapanewon Pandak, Bantul pada 28-29 Oktober 2022.
Kegiatan ini merupakan rangkaian yang ketiga dimana sebelumnya Warkaban telah melaksanakan pertunjukan wayang di Kota Depok dan di Anjungan DIY Taman Mini Indonesia Indah (TMII).
Didik menyebutkan, setidaknya terdapat 200 orang yang mengikuti kegiatan ini. Selain untuk memperingati HUT Warkaban, kegiatan ini diharapkan dapat menjalin silaturahmi anggota Warkaban yang tersebar di berbagai wilayah.
"Harapannya sedulur-sedulur yang ada di berbagai tempat bisa pulang kampung dan mengikuti kemah bersama," terangnya, Jumat (28/10/2022) sore.
Ia menjelaskan kegiatan ini juga merupakan implementasi gagasan Warkaban terkait pariwisata di Kabupaten Bantul. Adapun pemandangan yang dimiliki Puncak Gadung Mlati menjadi daya tarik tersendiri kegiatan tersebut diselenggarakan di kawasan ini.
"Lingkungan ini terkendali terkait kebutuhan kita. Selain itu pemandangan disini juga bisa memandang Pantai Selatan," katanya.
Didik menambahkan kegiatan Kemah Wisata Puncak Gadung Mlati ini merupakan salah satu bentuk dukungan Warkaban agar kawasan ini terbentuk menjadi desa wisata. Terkait hal tersebut Warkaban juga akan melakukan pendampingan terhadap warga sekitar serta akan menggali potensi yang dimiliki Desa Caturharjo.
"Kita kan merintis desa wisata, harapannya nanti disini menjadi salah satu desa wisata yang ada di Kecamatan Pandak sehingga wisatawan dari dalam maupun luar mau berkunjung kesini. Tentunya dapat meningkatkan taraf hidup warga sekitar," ujarnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pariwisata Bantul, Kwintarto Heru Prabowo yang menghadiri pembukaan kegiatan ini berharap Warkanda dapat mengembangkan potensi warga sekitar agar Puncak Gadung Mlati ini dapat menjadi destinasi wisata.
"Banyak anggota Warkaban ini yang sukses dan insya Allah siap membantu Bantul. Pemkab Bantul serta keluarga Warkaban berkolaborasi agar Bantul kedepan lebih baik," tandasnya.
Berita Terkait
-
Menjelajahi Desa Wisata Nglanggeran: Desa Wisata Terbaik Dunia
-
Kolaborasi Hebat, Brantas Abipraya dan Desa Cikole Wujudkan Mimpi Desa Wisata Bersih
-
Liburan Akhir Tahun Murah Meriah: Kunjungi 7 Desa Wisata di Indonesia Ini, Ada Promonya Loh
-
Desa Wisata Pujon Kidul, Ragam Aktivitas Seru untuk Liburan Tahun Baru
-
Mahasiswa Amikom Berdayakan Pemuda Desa Baturono Kembangkan Wisata Lokal
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD