SuaraJogja.id - Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Diskop UKM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah selesai menyelenggarakan SiBakul Bisnis Camp selama 4 hari mulai Kegiatan yang pertama kali dilaksanakan oleh Diskop UKM ini diikuti oleh 50 peserta yang tergabung dalam SiBakul Jogja.
Kepala Diskop UKM DIY, Srie Nukyatsiwi mengatakan, kegiatan ini dilakukan agar para pelaku UMKM naik kelas ke tingkat yang lebih baik. Siwi menyampaikan, untuk menuju pada hal tersebut UMKM perlu melalui berbagai proses dari berbagai aspek yang telah ditentukan pada SiBakul, mulai dari sisi SDM, kelembagaan, pengelolaan keuangan, pemasaran, hingga pemanfaatan IT.
Ia mengaku kegiatan ini diselenggarakan juga dengan melihat dinamika dan perkembangan di dunia luar yang akan dihadapi pelaku UMKM. Melalui SiBakul Bisnis Camp ini pula dapat dilihat komitmen para peserta menjadi pelaku usaha.
Siwi menegaskan, kegiatan SiBakul Bisnis Camp ini menjadi salah satu strategi Diskop UKM untuk mengajak dan mendampingi pelaku UMKM agar mereka siap menatap masa depan dan menjadi pelaku usaha yang lebih baik. Terkait hal tersebut Diskop UKM melibatkan instruktur untuk memberikan materi baik secara teori hingga praktek kepada peserta yang mengikuti kegiatan ini.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jogja 4 November 2022, Sebagian Wilayah DIY Hujan Deras
"Di dalam kegiatan ini ada edukasi dan sharing dari instruktur. Bagaimana membangun mindset mereka untuk menjadi wirausaha, karena wirausaha kan ada jatuh bangunnya," katanya, Kamis (3/11/2022) malam.
Pihaknya berharap komitmen para peserta untuk berwirausaha dapat berlanjut hingga kedepannya. Dengan berbagai edukasi yang telah diberikan Diskop UKM melalui SiBakul Bisnis Camp ini diharapkan dapat diproyeksikan ke usaha yang mereka jalani.
"Harapannya mereka tidak berhenti. Setelah masuk ke bisnis camp pasti ada perubahannya," ujarnya.
Terpisah salah satu peserta SiBakul Bisnis Camp, Inggit mengatakan, pelatihan yang diberikan melalui kegiatan ini sangat bermanfaat untuknya. Bahkan sejak hari pertama pelatihan ia telah mulai mengetahui penyebab usaha miliknya tidaj berkembang.
"Dari hari pertama kami secara tidak langsung kami menyadari masalahnya dimana. Pelan-pelan terurai permasalahannya dan akhirnya bisa memetakan masalahnya apa," terang Inggit.
Baca Juga: Batalkan Pemotongan Upah Pekerja Penerima BSU, Disnakertrans DIY Sebut Waroeng SS Tak Terima Sanksi
Ia berharap Diskop UKM DIY dapat memberikan program pelatihan lain, sehingga pelaku usaha lainnya mendapatkan kesempatan yang sama dengan peserta SiBakul Bisnis Camp serta dapat mengembangkan usahanya.
"Semoga dari dinas bisa memberikan pelatihan yang lain dengan tema yang meningkat, juga diluar sana masih banyak pelaku usaha yang belum mendapatkan kesempatan jadi bisa mendapatkan kesempatan seperti ini," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Targetkan Naik Kelas, BUMN Ini Libatkan UMKM Binaan Dalam Program Ramadan
-
Lima UMK Binaan Pelindo Bukukan Transaksi Hingga Rp 324 Juta
-
Perjalanan Sukses Camilan Telur Gabus Lokal yang Kini Mendunia
-
Dorong UMKM Naik Kelas Lewat Literasi Keuangan dan Securities Crowdfunding
-
Komut Bank DKI Sambut Ajakan untuk Beri Kemudahan dan Perlindungan Pelaku UMKM
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan