Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora
Rabu, 09 November 2022 | 08:06 WIB
Ilustrasi siswa SD (Suara.com)

Diberitakan sebelumnya, Selasa (8/11/2022) pagi sekitar Pukul 07.00 WIB siswa-siswi SD Muhammadiyah Bogor, Kapanewon Playen masuk ke ruangan kelas untuk persiapan proses belajar mengajar. Kemudian sekira pukul 07.30 wib saat proses belajar mengajar tiba-tiba atap ruangan lantai dua kelas 6 dan 5 roboh sehingga menimpa siswa siswi yang berada di kelas.

"Ruangan atap yang roboh meliputi kelas V Al-Jabar dan VI Al-Fatih," kata Hajar, Kapolsek Playen.

Akibat peristiwa tersebut, pihak sekolah menderita kerugian kurang lebih Rp120 juta. Sementara 14 siswa mengalami luka-luka di mana satu diantaranya akhirnya meninggal dunia.

Kontributor : Julianto

Baca Juga: Kesaksian Warga yang Tolong Siswa Kritis Tertimpa Baja Ringan di Gunungkidul: Murid Ketakutan dan Trauma

Load More