SuaraJogja.id - 10 November 1945 menjadi tanggal yang bersejarah bagi bangsa Indonesia. Perang besar ini terjadi setelah dua bulan terjadi setelah Proklamasi 17 Agustus 1945.
Presiden Sukarno sampai menetapkan tanggal 10 November sebagai Hari Nasional melalui Keputusan Presiden (Keppres) No. 316 Tahun 1959 untuk menghormati para pahlawan yang gugur di medan pertempuran.
Berikut sederet fakta sejarah pertempuran 10 November tersebut?
1. Dipicu Tewasnya Jenderal Inggris pada tanggal 30 Oktober 1945
Kematian Jenderal Mallaby memiliki beberapa versi. Ada yang menyebut Mallaby tewas usai aksi tembak terhadap warga Surabaya. Ada juga versinMallaby tewas karena mobil yang ia gunakan hangus terbakar.
Sumber lain menyebut Jenderal Mallaby tewas akibat granat dari anak buahnya yang berusaha melindungiya. Akan tetapi, granat itu malah terkena mobil Mallaby. Kematian Mallaby itu memicu kemarahan dari tentara Sekutu.
2. Peperangan Melibatkan Sipil Berbagai Kalangan
Warga terlibat langsung saat pertempuran 10 November 1945 di Surabaya. Salah satu tokoh besar, misalnya, KH Hasyim Asy'ari yang menggelorakan perlawanan untuk menghadapi serangan Inggris. Ia menggelorakan pemuda, pedagang, petani, santri, serta berbagai kalangan lain untuk mempertahankan kemerdekaan bangsa.
3. Peperangan 10 November Dimulai Pagi Hari
Inggris menggempur Kota Surabaya dari berbagai penjuru setelah memberikan ultimatum warga Surabaya untuk menyerah. Dimulai pada pukul 06.00 pagi.
Inggris mulai menghancurkan Surabaya dengan mengerahkan segenap daya dan upayanya, dari darat, laut, dan udara. Arek-arek Surabaya saat itu berperang melawan pasukan NICA dan sekutu dengan persenjataan lengkap.
4. Jumlah Korban dari Rakyat Capai Ratusan Ribu
Berdasarkan penelitian Lorenzo Yauwerissa dalam buku "65 Tahun Kepahlawanan Surabaya" yang terbit tahun 2011, perang 10 November melibatkan 20 ribu tentara Indonesia dan unsur warga sipil yang terlibat mencapai 100 ribu orang.
Ada yang menyebut korban dari pihak Indonesia sebanyak 16.000 orang. Sedangkan, jumlah korban dari pihak Inggris berkisar antara 600 hingga 2.000 orang.
5. Sosok Fenomenal Bung Tomo
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo