SuaraJogja.id - Belasan orang yang terdiri dari remaja dan orang-orang dewasa, yang ditangkap oleh jajaran Unit Reskrim Polsek Depok Timur, hendak tawuran di kawasan ringroad utara, tak jauh dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jogja.
Kanit Reskrim Polsek Depok Timur, Kabupaten Sleman, Iptu Wahyu Aji Wibowo mengatakan, awalnya tim patroli mengamankan dua orang anak di kawasan simpang empat Jalan Affandi.
"Setelah dikembangkan ke basecamp, -mereka sembunyi di rumah salah satu orang- di Gejayan, lalu terangkut 10, jadi semua total 12. Di antara 12 ini, kami menyita satu senjata tajam jenis clurit," ungkapnya, Sabtu (12/11/2022) siang.
Sedangkan di kawasan Kentungan, Jalan Kaliurang, kembali diamankan enam orang yang juga ketahuan membawa sajam jenis clurit dan gir. Sebelumnya, diketahui Polsek Depok Timur mendapat telepon dari tim piket pos Provost TNI AD Yonif 403.
"Dari kelompok yang tertangkap enam orang, satu orang yang sudah dewasa, membawa sajam gir, inisial DM (19). Yang bersangkutan langsung kami lakukan penahanan," ungkapnya.
"Sedangkan dari yang kelompok 12, yang membawa sajam clurit, berinisial MI (15). Tidak kami tahan namun dilakukan pengawasan," tambahnya.
Pengakuan kedua kelompok tersebut, mereka sudah janjian untuk saling duel jalanan. Namun, belum sempat bertemu, mereka keburu diamankan oleh petugas kepolisian.
"Kedua kelompok bertemulah di Polsek," ucap Aji.
Dari kelompok yang beranggotakan enam orang tadi, hanya ada satu orang pelajar, sedangkan lainnya merupakan anak-anak putus sekolah. Sementara seluruh anak dari kelompok 12 orang, diketahui adalah siswa sebuah SMP swasta di Kaupaten Sleman.
Pihaknya belum mengetahui riwayat kedua kelompok ini melakukan kenakalan di jalanan. Dan masih terus mendalami.
Sementara itu, saat disinggung mengenai kembali maraknya aksi kenakalan jalanan oleh pelajar dan anak-anak putus sekolah ini, Aji meminta masyarakat tetap waspada. Selain itu, diharapkan bila ada yang mendengar atau melihat potensi tawur antarpelajar, dapat segera melapor ke polisi.
Sebelumnya diberitakan, sedikitnya 18 anak berstatus pelajar diamankan jajaran Unit Reskrim Polsek Depok Timur, pada Sabtu (12/11/2022) dini hari. Di antara mereka, selain ditemukan gir, didapati pula telah menyimpan dan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis clurit tanpa izin.
Kapolsek Depok Timur Kompol Endar Isnianto mengatakan, belasan anak tersebut diamankan pukul 02.00 WIB, ketika mereka sedang bersiap akan tawuran.
"Diamankan di dua TKP. Mereka sudah pada rencana tawuran," tuturnya, Sabtu siang.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
Terkini
-
Wali Kota Jogja Ungkap Alasan Program Makan Bergizi Gratis Belum Maksimal, Ini Alasannya
-
Kisah Daffa Lahap 4 Lele di Menu MBG, Titip Pesan ke Prabowo: Mau Mie Ayam!
-
MBG Didera Isu Keracunan, Titiek Soeharto Minta 'Hukum' Dapur Nakal, Bukan Setop Program
-
Dapat Duit Gratis dari DANA? Ini 3 Link Aktif DANA Kaget untuk Anda Klaim
-
Eks Parkir ABA di Jogja Disulap Jadi RTH, Ini Target & Kapasitas Parkir Pengganti