SuaraJogja.id - Semenjak menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan nyaris tak pernah luput dari sorotan publik, terutama para haters.
Sejumlah kebijakan Anies selama memerintah kawasan Ibu Kota kerap kali disentil hingga dicibir para haters-nya. Tak hanya itu, hubungannya dengan Presiden Jokowi yang dahulu begitu serasi, berusaha terus dibenturkan.
Seolah-olah bergeming menanggapi "serangan" bertubi-tubi dari para hatersnya, mantan Menteri Pendidikan di era kepemimpinan Jokowi di periode pertama itu nyatanya punya cara cerdik untuk membungkam para haters.
Berikut sejumlah momen gaya cerdik Anies Baswedan bungkam haters.
1. Revitalisasi Kawasan Monas
Awal Januari 2020 lalu, Anies Baswedan yang kala itu masih menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta diterpa kabar tak sedap ketika beredar foto silang Monas di sisi selatan yang botak. Disebutkan bahwa ada sebanyak 190 pohon di kawasan itu yang ditebang.
Beredar isu bahwa penebangan itu terkait dengan event Formula E yang bakal digelar di kawasan tersebut.
Belakangan Anies memberikan respon, bahwa penebangan itu terkait renovasi kawasan Monas.
Ia kemudian membagikan sebuah dokumen setebal 67 halaman yang berisi rencana revitalisasi kawasan Monas yang mengusung tiga prinsip yakni Mew Monumentalis, Spirit of Coservation dan Humble Toward Nature.
Baca Juga: Anies Baswedan Diundang Pemimpin Dunia ke G20 Bikin Jokowi Kepanasan, Cek Faktanya
Silang Monas dirancang akan memiliki sejumlah fasilitas seni budaya, area hijau kontemplasi hingga jalur jogging dan sepeda.
2. Sulap Formula E
Jauh sebelum gelaran Formula E sukses dihelat di kawasan Ancol, event kelas dunia itu menuai sejumlah sorotan tajam.
Salah satunya digembar-gemborkan oleh petinggi PSI Giring Ganesha.
Dalam video yang diunggahnya, Giring mengunjungi kawasan Ancol yang sedianya bakal disulap sebagai sirkuit Formula E. Di situ ia sempat menyentil lokasi yang saat itu sepi pekerja dan hanya ada sejumlah kambing.
"Gokil sih proyek besar, ambil uang rakyat dan waktu persiapan mepet banget," ucapnya kala itu.
Namun tak berapa lama, hanya sekitar 60 hari sirkuit Formula E telah selesai dibangun. Bahkan perwakilan Formula E Operation Nuno Fernandez menyebut pembangunan sirkuit tersebut tercepat di dunia.
Berita Terkait
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
Terkini
-
Pasca Kebakaran Pasar Seni Gabusan: DKUKMPP Bantul Gercep Ambil Tindakan, Apa Saja?
-
Harga Minyak Goreng Naik di Yogyakarta: Pemerintah Ambil Tindakan
-
Miris, Mahasiswa Jadi Penyebab? Dinsos DIY Beberkan Fakta di Balik Kasus Pembuangan Bayi di Sleman
-
UMKM Yogyakarta, Jangan Sampai Salah Data! Pemerintah Lakukan Pembaruan Besar-besaran
-
Guru dan Siswa SMPN 2 Mlati Pulih Usai Keracunan MBG, Program Dihentikan Sementara