SuaraJogja.id - Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta memulai kick off penyuntikan vaksin booster Covid-19 kedua, Kamis (15/12/2022) di Grha Pandawa Balai Kota Yogyakarta. Setidaknya ada 200 sasaran lansia yang menjadi prioritas penerima vaksin Covid-19 dosis keempat ini.
"Jadi hari ini kick off untuk vaksinasi booster kedua kepada lansia tapi sebenarnya kita sudah mulai dari awal November kemarin ya," kata Pejabat (Pj) Wali Kota Yogyakarta Sumadi kepada awak media, Kamis (15/12/2022).
Sumadi menutukan sasaran lansia penerima vaksin Covid-19 booster kedua ini tidak hanya warga Kota Jogja saja. Melainkan kepada warga lansia yang memang berdomisili di Kota Jogja.
"Siapapun yang berdomisili di Jogja dan tidak KTP Jogja bisa. Kalau memang pas lewat di Jogja ya kita terima selama logistiknya ada," ucapnya.
Vaksinasi booster kedua ini bertujuan untuk semakin melindungi lansia. Ia menuturkan pihaknya masih menunggu arahan dari pemerintah pusat untuk pemberian dosis keempat vaksin Covid-19 itu kepada masyarakat umum.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Yogyakarta, Emma Rahmi Aryani, menuturkan vaksin booster kedua ini sudah dilaksanakan di seluruh puskesmas yang ada di Kota Yogyakarta. Walaupun memang masih dilakukan secara terbatas dari segi pelayanan.
"Sudah dilaksanakan di layanan primer kami di puskesmas-puskesmas walaupun memang jadwalnya itu seminggu sekali," ujar Emma.
Hal itu mengingat saat ini tidak mudah menemukan sasaran penerima vaksin Covid-19 booster kedua. Agar penggunaan vaksin pun dapat dimaksimalkan sesuai kebutuhan.
Selain vaksinasi booster dosis kedua, pihaknya juga tetap membuka layanan bagi lansia atau masyarakat yang baru akan menerima vaksin dosis pertama, kedua maupun ketiga atau booster pertama.
Baca Juga: Indahnya Akulturasi Budaya di Kampung Ketandan Yogyakarta
"Kami pun juga tidak menutup kemungkinan, juga akan tetap menerima bagi yang membutuhkan vaksin dosis 1, 2 dan 3 booster. Karena memang selama logistik ada akan tetap dilaksanakan," paparnya.
Khusus untuk lansia penerima vaksinasi booster kedua kali ini, kata Emma, mereka telah mendaftar sebelumnya di layanan Jogja Smart Service (JSS). Ditambah dengan sejumlah warga yang terdaftar di fasyankes sekitar.
"Kuota kick off ini ada 200 orang. Mereka mendaftarkan diri di JSS. Karena kemarin yang mendaftar juga agak minim kami lalu ke wilayah di wilayah pun mengumpulkan sasaran lalu kemudian tadi sudah 110. Menggunakan vaksin pfizer," tandasnya.
Berita Terkait
-
Dinkes Kota Jogja Siapkan Posko Vaksinasi Covid-19 Bagi Wisatawan Selama Libur Natal dan Tahun Baru
-
Berlaku untuk Semua Kelompok Usia, Sebulan Usai Sembuh dari Covid-19 Bisa Vaksinasi
-
Vaksinasi Covid-19 Sukses, Kinerja Erick Thohir Diapresiasi Masyarakat
-
Vaksinasi Covid-19 Dosis Pertama di Kota Jogja Capai 120 Persen
Terpopuler
Pilihan
-
Kontroversi Royalti Tanah Airku, Ketum PSSI Angkat Bicara: Tidak Perlu Debat
-
7 Rekomendasi HP Murah RAM Besar Terbaru Agustus 2025, Spek Gahar Cuma Rp 2 Jutaan!
-
Berkaca Kasus Nikita Mirzani, Bolehkah Data Transaksi Nasabah Dibuka?
-
Emas Antam Makin Terperosok, Harganya Kini Rp 1,8 Juta per Gram
-
Profil Riccardo Calafiori, Bek Arsenal yang Bikin Manchester United Tak Berkutik di Old Trafford
Terkini
-
UGM Angkat Bicara, Ini Kronologi Lengkap Acara Roy Suryo dkk di UC Hotel Tak Difasilitasi Penuh
-
Pemkab Gunungkidul Tidak Naikkan PBB 2025 Demi Ekonomi Warga, Tapi Ingat Deadline-nya
-
Remisi Kemerdekaan: 144 Napi Gunungkidul Dapat Angin Segar, 7 Langsung Bebas!
-
ITF Niten Digenjot, Mampukah Selamatkan Bantul dari Darurat Sampah?
-
Gagasan Sekolah Rakyat Prabowo Dikritik, Akademisi: Berisiko Ciptakan Kasta Pendidikan Baru