SuaraJogja.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta memperkirakan mayoritas wisatawan yang masuk ke wilayah akan melewati arah timur. Mengingat kemudahan akses yang tersedia bagi para pengendara kendaraan pribadi.
"Pintu masuk kota yang akan paling banyak dilewati, kalau lihat tren pasti dari timur yang paling besar," Kabid Lalu Lintas Dishub Kota Yogya, Windarto dikonfirmasi awak media, Minggu (25/12/2022).
Mengingat saat ini, kata Windarto, sudah terdapat jalan tol yang dapat diakses oleh masyarakat. Termasuk dengan exit tol yang berada di Kartasura sehingga lebih menjadi pilihan utama para wisatawan.
"Soalnya sekarang ada tol, pintu keluar tol itu ada di Kartasura. Jadi orang berkendaraan paling besar dari timur," imbuhnya.
Walaupun tidak dikunjungi tetap akan ada wisatawan yang melalui jalur Selatan untuk masuk ke Jogja. Namun untuk kendaraan pribadi, ia menilai pintu masuk timur akan lebih banyak dipilih.
"Sekarang sepertinya lebih memilih jalan tol yang keluar Kartasura. Sehingga untuk kendaraan pribadi saya kira nanti paling banyak datang dari timur," ucapnya.
Kota Yogyakarta sendiri diprediksi bakal menerima kunjungan sebanyak 3,6 juta wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) mendatang. Dari jumlah itu 70 persen di antaranya diperkirakan akan mengendarai kendaraan pribadi.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta, Agus Arif Nugroho mengatakan penambahan kepadatan di sejumlah ruas jalan di Kota Jogja pada saat libur nataru memang tak bisa dihindarkan. Area Tugu, Malioboro dan Keraton (Gumaton) disebut akan jadi yang paling terasa.
"Ruas-ruas jalan yang diperkirakan akan mengalami penambahan kepadatan jelas di area gumaton itu paling besar, penyangga gumaton. Lainnya relatif lancar karena aktivitinya banyak mereka ingin tinggal di hotel-hotel di kawasan Malioboro, preferensinya di situ, dari Tugu sampai dengan di Keraton," ujar Agus.
Baca Juga: Liburan Nataru 2022 ke Kebun Raya Bogor? Sempatkan Melihat Keindahan Musim Bunga Suku Annonaceae
Pihaknya mengimbau kepada wisatawan khususnya yang ingin menikmati area Malioboro dan sekitarnya lebih baik untuk berjalan kaki saja. Para wisatawan bisa memarkirkan terlebih dulu kendaraannya di hotel atau tempat mereka menginap.
"Terus saat mereka mau dari hotel ke Malioboro enggak usah bawa mobil, jalan saja. Tidak perlu bawa mobil lalu keliling Jogja karena crowdnya ya di area itu (Malioboro). Jadi tidak harus keluar dari hotel nambah mobil lagi," imbaunya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Insiden Bendera Terbalik saat Upacara HUT RI ke-80, Paskibraka Menangis Histeris
- Jay Idzes Masih Cadangan, Eliano Reijnders Sudah Gacor
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 17 Agustus: Ada 10.000 Gems dan Pemain 108-111 Gratis
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- 55 Kode Redeem FF Max Terbaru 17 Agustus: Klaim Skin Itachi, Diamond, dan Item 17-an
Pilihan
-
Phwa Sian Liong yang Bikin Soviet Mati Gaya: Hilang di Google, Tak Sempat FYP Tiktok
-
5 Rekomendasi HP Memori 512 GB Harga di Bawah Rp 5 Juta, Pilihan Terbaik Agustus 2025
-
Carut Marut Penyelenggaraan Haji RI Mulai Kuota Hingga Transparansi Dana
-
Berani Banget! Alex Pastoor Bikin Heboh Publik Belanda Gegara Ucapannya
-
10 HP Kamera Terbaik Agustus 2025, iPhone Kalah dari Merek Ini
Terkini
-
Bantul 'Perang' Lawan Sampah: Strategi Jitu DLH Dongkrak Kapasitas Pengolahan
-
Sleman Diterjang Angin Kencang: Pohon Tumbang, Rumah Rusak Parah di Empat Kapanewon
-
Polresta Sleman Sita 4.231 Botol Miras! Penjual Online Diburu, Ini Ancaman Hukumannya
-
Hujan Angin Kencang Guyur 3 Daerah di DIY, BPBD Laporkan Pohon Tumbang hingg Baliho Roboh
-
Klaim Gizi Siswa Sekolah Rakyat Sleman Terjamin, Guru juga Jaga Ketat Pergaulan Remaja di Asrama