SuaraJogja.id - Yogyakarta nampaknya menjadi salah satu kota yang paling diminati wisatawan selama libur Natal dan Tahun Baru (nataru) tahun ini. Bahkan sebanyak 190.046 orang masuk ke Yogyakarta menggunakan transportasi publik kereta api (KA) mulai 22 Desember 2022 lalu hingga 8 Januari 2023 mendatang.'
"Puncak kedatangan penumpang yang turun ke daop jumat (23/12/2022) lalu, ada 24.440 orang," papar Manager Humas KAI Daop 6 Yogyakarta, Franoto Wibowo di Yogyakarta, Senin (26/12/2022).
Tingginya angka penumpang yang masuk ke DIY, menurut Franoto terjadi hingga akhir tahun mendatang. Sebanyak 14.469 penumpang tercatat turun di stasiun wilayah Daop 6 pada 30 Desember 2022.
Baru pada 31 Desember 2022, angka penumpang yang turun di Daop 6 mulai turun drastis di angka 6.583 orang.
Baca Juga: Aksi Brutal Penumpang KA Pangarango yang Merusak Loket Lantaran Belum Vaksin
"Kedatangan penumpang terendah pada 8 Januari 2023 sebanyak 1.900 penumpang," jelasnya.
Tak hanya kedatangan, jumlah penumpang KA jarak jauh yang naik dari Daop 6 Yogyakarta pun, lanjut Franoto juga mengalami lonjakan yang signifikan. Selama 18 hari mulai 22 Desember 2022 lalu, sebanyak 191.101 penumpang naik KA dari Daop 6.
Namun berbeda dari kedatangan, jumlah penumpang tertinggi yang naik KA jarakl jauh dari Yogyakarta paling tinggi pada 25 Desember 2022 lalu yang mencapai 22.060 orang.
"Arus balik tertinggi untuk libur nataru yang berangkat dari jogja pada 1 januari [2023] mendatang yang mencapai 17.114 penumpang," jelasnya.
Untuk meningkatkan layanan pasca naiknya jumlah penumpang, PT KAI menambah jumlah KA. Kalau biasanya 17 KA reguler disiapkan dengan 34 perjalanan pulang pergi (PP), maka selama Nataru ditambahh 11 KA lagi. Penambahan ini memungkikan ada tambahan 22 perjalanan PP.
Baca Juga: Calon Penumpang KA yang Tak Bisa Penuhi Persyaratan Diminta Tidak Melawan Petugas
KA Tambahan yang berangkat dari Daop 6 meliputi Fajar Utama, Malioboro Ekspres, Bogowonto, Argo Lawu Tambahan, Sancaka Tambahan, Argo Dwipangga Tambahan, Jaka Tingkir, Taksaka Tambahan I, Taksaka Tambahan II.
Berita Terkait
-
Polisi Selidiki Kebakaran Gerbong KA di Stasiun Tugu, Sempat Ada Pengalihan Akses
-
Tiga Gerbong Terbakar di Stasiun Tugu Yogyakarta, Gimana Nasib Perjalanan Kereta Api
-
Kebijakan Penurunan Harga Tiket Pesawat di Nataru Dianggap 'Akal-akalan', Penumpang Sebut Sama Saja
-
Pertumbuhan Trafik Broadband Telkomsel Naik 17,95 Persen Sepanjang Nataru 2025
-
Smartfren Catatkan 3 Kota Ini Alami Peningkatan Trafik Data Tertinggi Sepanjang Nataru 2025
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
-
Piala Dunia U-17 2025: Perlunya Tambahan Pemain Diaspora di Timnas Indonesia U-17
-
Perhatian! Harga Logam Mulia Diprediksi Akan Terus Alami Kenaikan
-
Baru Masuk Indonesia, Xpeng Diramalkan Segera Gulung Tikar
-
Profil Helmy Yahya yang Ditunjuk Dedi Mulyadi jadi Komisaris Independen Bank BJB
Terkini
-
Omzet Ratusan Juta dari Usaha Sederhana Kisah Sukses Purna PMI di Godean Ini Bikin Menteri Terinspirasi
-
Waspada Jebakan Kerja di Luar Negeri, Menteri Ungkap Modus PMI Unprosedural Incar Anak Muda
-
Dana Hibah Pariwisata Sleman Dikorupsi? Bupati Harda Kiswaya Beri Klarifikasi Usai Diperiksa Kejari
-
Empat Kali Lurah di Sleman Tersandung Kasus Tanah Kas Desa, Pengawasan Makin Diperketat
-
Guru Besar UGM: Hapus Kuota Impor AS? Petani Lokal Bisa Mati Kutu