SuaraJogja.id - Pencarian satu orang korban, yang tertimpa longsor proyek pembangunan sebuah perumahan di wilayah Candi Gebang, Kalurahan Wedomartani, Kapanewon Ngemplak masih dilanjutkan.
Humas Basarnas Yogyakarta Pipit Eriyanto mengatakan, pencarian yang dilakukan pada malam hari ini, dilanjutkan dengan tim SRU (search and rescue unit) fokus di lokasi yang diduga menjadi tempat terakhir terlihatnya korban.
Pencarian dilakukan masih dengan menggunakan alat manual seperti cangkul, linggis, sekop.
"Pencarian belum menggunakan alat berat, mengingat lokasi kejadian tanahnya masih labil," tuturnya, Senin (2/1/2022) malam.
"Informasi terbaru, K9 (anjing pelacak) Polda DIY akan diturunkan untuk membantu proses pencarian. Perkembangan lebih lanjut nanti saya infokan," lanjut Pipit.
Ia menambahkan, ada sekitar 50 personel yang terlibat dalam proses pencarian korban longsor proyek ini.
Sebelumnya diberitakan, empat orang pekerja terkena longsor proyek bangunan yang akan mereka kerjakan, di wilayah Candi Gebang, Wedomartani, Kapanewon Ngemplak, Kabupaten Sleman, Senin sore.
Info awal dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah Sleman menyebutkan, empat korban itu terjebak kala bekerja untuk proyek perumahan milik sebuah pengembang.
Empat pekerja yang terjebak longsor proyek, masing-masing Karsono (50) warga Nglora, Saptosari, Gunungkidul; Karju (400, warga Nglora, Saptosari, Gunungkidul; Dodi (53), warga Garotan, Semin, Gunungkidul; Surya (32), warga Bayat, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.
Mereka sedang membuat galian untuk talut, kedalaman 7 meter. Talut mengalami longsor sekitar pukul 15.00 WIB.
Dari yang pada awalnya ada total tujuh orang pekerja terdampak longsor, tiga pekerja berhasil menyelamatkan diri, namun empat orang ini tertimpa material.
Saat upaya penyelamatan, dari empat tadi, ada tiga orang korban berhasil dievakuasi dari puing longsoran, selanjutnya semuanya dibawa ke RS Hermina. Namun, satu di antara mereka dinyatakan meninggal dunia.
"Satu orang korban lain masih dalam pencarian," ungkapnya.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
-
Tantangan Terbuka Hokky Caraka untuk Wataru Endo: Saya Ingin Tahu!
-
Pecah Telur di Kandang Persis Solo, Danilo Alves Berharap Terbukanya Pesta Gol
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Menangi Derby Jateng, Persis Solo Semakin Merana
-
Hasil Persis Solo vs PSS Sleman di BRI Liga 1: Super Elja Menang 2-0
-
Duel Panas di Manahan! Ini Link Live Streaming dan Daftar Susunan Pemain Persis Solo vs PSS Sleman
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Daftar Petinggi Ikatan Keluarga Minangkabau (IKM), Viral Usai Video Razia RM Padang
- Penampilan Happy Asmara Saat Manggung Jadi Omongan Warganet: Semakin Hari Kelihatan Perutnya...
- Kecurigaan Diam-diam Paula Verhoeven sebelum Digugat Cerai Baim Wong: Kadang Chat Siapa Sih?
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
Pilihan
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
-
Lucky Hakim Sebut Indramayu Daerah Termiskin & Bupatinya Terkaya di Jabar, Cek Faktanya
-
Emiten Makanan Cepat Saji KFC Gigit Jari, Kini "Jagonya" Rugi
-
Prabowo Hapus Utang UMKM, Bikin Rugi Bank?
-
Politisi Gerindra Usul TNI Jadi Petugas Haji, Segini Gajinya
Terkini
-
Bahlil Bantah Jokowi Masuk Golkar: Beliau Berdiri di Atas Semua Partai
-
Donald Trump Kembali Terpilih Sebagai Presiden Amerika, Ini Implikasinya ke Indonesia di Bidang Ekonomi dan Politik
-
Keraton Yogyakarta Gugat PT KAI, Nominalnya hanya Rp1.000?
-
Sleman Perketat Pengawasan Miras, Warga Diminta Lapor Penjualan Ilegal
-
Tips Agar Sindrom Nefrotik Tidak Mudah Kambuh