SuaraJogja.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Sleman menyebut ada lima titik rawan kecelakaan di Kabupaten Sleman, yang kelimanya itu berada di jalur mudik dan jalur wisata.
Kepala Dishub Sleman, Arip Pramana, mengungkap, lima titik tersebut antara lain Jln Wates Km 5, Km 7, dan Km 9; Jln Godean Km 7, Km 9, Km 14; Jln Solo Km 1, Km 13, Km 10; Jln Magelang Km 1, Km 14 dan jalan menuju objek wisata Tebing Breksi, di Kapanewon Prambanan.
"Untuk mencegah dan menekan angka kecelakaan lalu-lintas di titik-titik itu, kami melakukan monitoring melalui patroli lalu-lintas," ujarnya, Jumat (24/3/2023).
Monitoring juga memiliki posko pantau di sedikitnya lima titik, dua titik posko utama di Tempel dan Prambanan, serta tiga posko tambahan di depan Ambarukmo Plasa, di Jln Kaliurang dan di Terminal C.
Baca Juga: Tinggalkan PSS Sleman, Jonathan Cantillana Gabung Timnas Palestina Hadapi Bahrain
"Posko Jln Kaliurang beroperasi situasional. Sedangkan posko di terminal C, ada di terminal Condong Catur, Prambanan, Pakem, Gamping," sebutnya.
Selain itu, untuk mencegah kecelakaan yang disebabkan oleh kondisi kendaraan penumpang, Dishub menjadwalkan ramp check kelayakan kendaraan bus, yang akan digunakan sebagai angkutan lebaran di pool.
"Pengecekan juga dilakukan terhadap kendaraan yang digunakan untuk wisata," tuturnya.
Bukan hanya pengecekan kendaraan, pihaknya juga memonitoring arus lalu-lintas, penumpang dan prasarana kelengkapan fasilitas jalan. Seperti misalnya kondisi lampu APILL dan kondisi kelaikan jalan.
Arip menyebutkan, mengutip survei yang dilakukan Badan Pusat Statistik, pada 2023 diperkirakan ada 4,78% atau 5,8 juta orang pemudik akan memasuki Daerah Istimewa Yogyakarta di musim mudik lebaran Idulfitri 2023.
Baca Juga: Nekat Mutilasi Perempuan di Sleman, Sosiolog UNY: Bukti Pelaku Kalut
Seluruh giat untuk mewujudkan kelancaran lalu-lintas arus mudik dan wisata di masa libur lebaran ini, Dishub terus berkoordinasi dengan Pengelola Jalan Raya (PJR) Nasional BPTD Wilayah X Provinsi Jateng - DIY, Dishub DIY, Organda, Satlantas Polresta Sleman untuk melakukan peninjauan terhadap jalur-jalur alternatif yang bisa dilalui pemudik.
Berita Terkait
-
Pengguna Layanan Transportasi Berbasis Aplikasi Meningkat Selama Momen Mudik Lebaran
-
Dari Musik Jazz hingga Hias Easter Egg: Deretan Aktivitas Seru Usai Lebaran untuk Liburan Keluarga
-
Tersisa 5 Pekan, Berikut Daftar Tim BRI Liga 1 2024/2025 yang Terancam Degradasi
-
Singgung Omongan Ganjar soal Menteri Temui Jokowi, PSI: Jangan Menjalankan Politik Pecah Belah
-
Hasil BRI Liga 1: Momen Pulang ke Rumah, PSS Sleman Malah Dihajar Dewa United
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
Terkini
-
Insiden Laka Laut di DIY Masih Berulang, Aturan Wisatawan Pakai Life Jacket Diwacanakan
-
Tingkatkan Kenyamanan Pengguna Asing, BRImo Kini Hadir dalam Dua Bahasa
-
Ribuan Personel Polresta Yogyakarta Diterjunkan Amankan Perayaan Paskah Selama 24 Jam
-
Kebijakan Pemerintah Disebut Belum Pro Rakyat, Ekonom Sebut Kelas Menengah Terancam Miskin
-
Soroti Maraknya Kasus Kekerasan Seksual Dokter Spesialis, RSA UGM Perkuat Etika dan Pengawasan