SuaraJogja.id - Pengguna angkutan darat disebut semakin menurun dari tahun ke tahun. Tak terkecuali pemudik yang akan pulang ke kampung halamannya pada saat momen Lebaran.
Hal itu diakui oleh Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) DIY, Hantoro. Menurutnya saat ini kompetitor dari angkutan darat sendiri bukan moda transportasi lain, melainkan adalah kendaraan pribadi.
"Sebetulnya penurunan itu, kompetitor kami itu bukan dari angkutan laut, kereta ataupun pesawat, yang menjadi kompetitor kami itu angkutan pribadi. Semakin banyak orang mampu untuk membeli kendaraan pribadi," kata Hantoro, Sabtu (1/4/2023).
Selain itu, disampaikan Hantoro, terdapat pergerakan budaya masyarakat saat ini. Terutama terkait dengan mudik atau pulang ke kampung halamannya setelah merantau.
Baca Juga: Organda DIY Sebut Tarif Angkutan saat Lebaran 2023 bakal Naik Signifikan
Pergeseran budaya itu berkaitan dengan praktis dan prestis. Hal ini kemudian erat kaitannya mengenai pilihan masyarakat untuk membeli atau menggunakan kendaraan pribadi sebagai sarana perjalanan mereka.
"Ada pergerakan budaya masyarakat saat ini itu budaya praktis dan prestis. Praktis kalau misal menggunakan kendaraan pribadi jam-jam berapa aja dia mau berangkat bisa," ujarnya.
"Prestis yaitu saat mudik membawa kendaraan pribadi itu suatu kebanggaan keberhasilan mereka bekerja di rantau," imbuhnya.
Kendati demikian, Hantoro memastikan tidak akan lantas mengurangi pelayanan dari angkutan darat. Kualitas yang diberikan bagi setiap masyarakat atau penggunanya akan tetap sama bahkan ditingkatkan dari waktu ke waktu.
"Tapi yang penting kami juga tidak akan mengurangi pelayanan ataupun mengurangi kualitas kendaraan kami. Bisa kita lihat kendaraan angkutan umum juga sudah bagus-bagus semua, baru-baru semua," terangnya.
Belum lagi dilihat dari sisi ekonomis yang terbilang lebih terjangkau. Serta bisa sekaligus menjadi upaya mengurangi kemacetan.
Berita Terkait
-
17 Mod BUSSID Truck Kalimantan Terbaru 2025, Siap Libas Jalanan
-
Tak Hanya Ambulans, Bus Transjakarta Kena Tilang Elektronik di Jalur Busway, Begini Kata Polisi
-
Drama di Hari Bahagia: Bus Pengantin Terperosok, Mempelai Wanita Histeris di Jalan
-
Detik-detik Kecelakaan Bus Rombongan Bonek, Penyebabnya Terekam dari Kamera Dashboard
-
Tarif Bus DAMRI Bandara Soekarno Hatta-Semua Rute saat Arus Balik
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Ini Alasan Hotma Sitompul Dimakamkan dengan Upacara Militer
Pilihan
-
Liga Inggris: Kalahkan Ipswich Town, Arsenal Selamatkan MU dari Degradasi
-
Djenahro Nunumete Pemain Keturunan Indonesia Mirip Lionel Messi: Lincah Berkaki Kidal
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Layar AMOLED Terbaik April 2025
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V50 Lite 4G vs vivo V50 Lite 5G, Serupa Tapi Tak Sama!
-
PT LIB Wajib Tahu! Tangan Dingin Eks Barcelona Bangkitkan Liga Kamboja
Terkini
-
Guru Besar UGM Terlibat Kasus Kekerasan Seksual: Korban Pilih Damai, Ini Alasannya
-
Diikuti Ratusan Kuda Seharga Miliaran Rupiah, Keponakan Presiden Prabowo Gelar Pacuan Kuda di Jogja
-
'Beli Mercy Harga Becak': Mantan PMI Bangkit dari Nol, Kini Kuasai Pasar Kulit Lumpia Nasional
-
Kota Pelajar Punya Solusi, Konsultasi Gratis untuk Kesulitan Belajar dan Pendanaan di Yogyakarta
-
Lebaran Usai, Jangan Sampai Diabetes Mengintai, Ini Cara Jaga Kesehatan Ala Dokter UGM