Selanjutnya didapati ada sosok RAS yang baru saja berhubungan intim dengan IAC, dengan tarif Rp250.000. Praktik itu diperantarai oleh tersangka DR , menggunakan aplikasi MiChat.
"Lalu, DR kami tangkap bersama L yang juga menggunakan aplikasi miChat untuk mencari tamu. Mereka biasa menggunakan aplikasi ini untuk transaksi. Untuk setiap transaksi, tersangka dapat komisi Rp50.000,"
Selanjutnya DR dan L diamankan ke Polresta beserta barang bukti.
Untuk mempertanggungjawabkan perbuatan yang telah mereka praktikkan selama setahun itu, DR dan L disangkakan pasal 506 KUH Pidana.
DR yang ditanyai, mengaku bahwa dalam sehari mereka bisa mendapatkan dua sampai tiga kali transaksi.
Keduanya hanya bermitra dengan IAC. IAC merupakan pihak yang menawarkan diri untuk ambil bagian dalam transaksi.
Kontributor : Uli Febriarni
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Roy Suryo Desak Kejari Jaksel Tangkap Silfester Matutina: Kalau Sudah Inkrah, Harus Dieksekusi!
- Bukan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia Resmi Gabung ke AC Milan Dikontrak 1 Tahun
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Daftar 5 Sepatu Lokal untuk Lari Harian, Nyaman dan Ringan Membentur Aspal
-
Aremania Wajib Catat! Manajemen Arema FC Tetapkan Harga Tiket Laga Kandang
-
Kevin Diks Menggila di Borussia-Park, Cetak Gol Bantu Gladbach Hajar Valencia 2-0
-
Calvin Verdonk Tergusur dari Posisi Wingback saat NEC Hajar Blackburn
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
Terkini
-
Mulai Agustus 2025: Pelajar Gunungkidul Bisa Cek Kesehatan Gratis! Ini Targetnya
-
APBD Siap Mengalir: Sekolah Rakyat Sleman Gunakan Tanah Kas Desa, Ini Detailnya
-
Bupati Utamakan Kesehatan Warga, Sebagian APBD Perubahan Bantul Dialokasikan untuk Biaya BPJS
-
Soal Pemblokiran Rekening Pasif oleh PPATK, BRI Angkat Bicara
-
24 Ribu Jiwa di Gunungkidul Krisis Air Bersih: Data Belum Lengkap, Ancaman Membesar