SuaraJogja.id - Jajaran Satreskrim Polresta Yogyakarta menyatakan ada kejanggalan dalam kasus dugaan penganiayaan di pertigaan Taman Pintar Kota Yogyakarta. Hal itu berdasarkan sejumlah pemeriksaan yang telah dilakukan.
Kasatreskrim Polresta Yogyakarta, AKP Archye Nevada, menuturkan bahwa kepolisian telah melakukan pemeriksaan terhadap korban atas kejadian tersebut. Sejumlah saksi pun telah dimintai keterangan.
Tak hanya itu, pihaknya juga sudah mengamankan beberapa barang bukti yang diduga digunakan dalam peristiwa itu.
"Termasuk kami juga sudah mengamati rekaman kamera CCTV," ujar Archye, saat dihubungi, Minggu (28/5/2023)
Baca Juga: 5 Kejanggalan Siswa SMP Athirah Anak Pejabat Kemenhub Tewas Jatuh dari Lantai 8
Dari seluruh pemeriksaan itu, diungkapkan Archye, ada kejanggalan dalam peristiwa dugaan penganiayaan tersebut. Namun ia masih enggan memaparkan secara detail kejanggalan kasus ini.
"Memang ada kejanggalan. Lebih jelasnya tunggu saja rilisnya. Kasus ini akan segera kami rilis," ujarnya.
Diketahui dugaan penganiayaan itu terjadi kepada AYS seorang warga Patehan, Keraton, Kota Yogyakarta. Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (27/5/2023) sekitar pukul 03.30 WIB kemarin di wilayah pertigaan Taman Pintar Yogyakarta.
Dari laporan kejadian yang diterima polisi kejadian itu bermula saat korban yang datang dari arah Jalan KH Ahmad Dahlan menuju ke timur. Kemudian sesampainya di depan Taman Pintar Jalan Senopati korban tiba-tiba dipepet oleh sekitar enam orang pria menggunakan sepeda motor.
Kemudian sesampainya di timur halte Taman Pintar pelaku menyabet korban menggunakan kater. Korban disabet oleh 2 orang pelaku berbeda yang membonceng sepeda motor vario warna hitam dan scoopy warna krem.
Baca Juga: Mario Dandy Bisa Lepas Pasang Borgol, Ini Kata Polda Metro
Saat itu korban masih mencoba mengejar para pelaku ke arah timur hingga Jalan Sultan Agung. Namun sesampainya di depan Hotel D'Senopati korban kembali dan mengarah ke Jalan Mayor Suryotomo.
Berita Terkait
-
Penyanyi Dangdut Ini Dihujat Perkara Podcast Lawasnya dengan Lisa Mariana Kembali Viral
-
Gegara Tegur Pria Pakai Knalpot Brong di Area IGD, Satpam RS di Bekasi Dianiaya Hingga Kejang
-
Sosok Ini Bongkar Kejanggalan Lisa Mariana yang Menyebut Punya Anak dari Ridwan Kamil
-
Aliansi Indonesia Youth Congress Desak Imigrasi Batam Deportasi WNA Pelaku Penganiayaan
-
ART Dianiaya Majikannya di Jakarta, Luka Lebam Korban Dicurigai Keluarga usai Mudik ke Kampung
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
IHSG Masih Jeblok Jadi Momentum Berinvestasi? Simak Tips dari Dosen Ekonomi UGM
-
Jogja Hadapi Lonjakan Sampah Pasca Lebaran, Ini Strategi Pemkot Atasi Tumpukan
-
Revitalisasi Stasiun Lempuyangan Diprotes, KAI Ungkap Alasan di Balik Penggusuran Warga
-
Soal Rencana Sekolah Rakyat, Wali Kota Yogyakarta Pertimbangkan Kolaborasi Bersama Tamansiswa
-
Solusi Anti Pesing Malioboro, Wali Kota Jogja Cari Cara Antisipasi Terbaik