SuaraJogja.id - Jelang momen libur sekolah, Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI asal Sleman, Sri Purnomo me-launching Gerakan Sunat Massal 1.000 Anak di Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Gerakan dengan tujuan mewujudkan kepedulian pada masyarakat ini, akan menyasar anak SD/MI dan SMP/MTS yang rangkaiannya dimulai hari ini di Klinik Adera, Sleman, Senin (19/6).
Ditemui di sela-sela kegiatan, Sri Purnomo mengungkapkan kegiatan sunat massal ini nantinya akan dilakukan bertahap di beberapa tempat. Untuk di Sleman sendiri, sudah di mulai hari ini bertempat di Klinik Adera.
"Bismillah hari ini kami membuka program khitan massal dengan sasaran kurang lebih 1000 anak di DIY yang kurang mampu. Dan hari ini kami buka rangkaiannya di mulai dari Sleman," ungkap Sri Purnomo.
Sri Purnomo menyampaikan sunat massal ini nantinya akan bekerjasama dengan beberapa fasilitas kesehatan (faskes) yang ada di Kabupaten dan Kota lain. Dengan begitu, peserta sunat massal akan semakin banyak karena lokasi yang mudah untuk dijangkau.
"Program ini kami laksanakan bertahap. Nanti akan bekerjasama dengan faskes dan komunitas yang ada di daerah lain. Untuk yang di Sleman, kita kerjasama dengan komunitas Aku Wong Sleman dan Klinik Adera," kata Sri Purnomo.
"Metode sunatnya juga yang paling canggih menggunakan metode top sealer atau lem canggih. Jadi nanti tidak sampai 2 hari sudah bisa untuk beraktivitas lagi," sambung Sri Purnomo.
Mantan Bupati Sleman tahun 2010-2021 ini menjelaskan bahwa gerakan ini sebagai bentuk wujud kepedulian sosial pada masyarakat. Khususnya kepada keluarga kurang mampu yang anak-anaknya sudah siap untuk dikhitan.
"Tujuan kami membantu atau paling tidak ikut meringankan beban, salah satunya lewat khitan ini. Semoga banyak orang tua yang terbantu melalui kegiatan ini," jelas Sri Purnomo.
Melalui sunat, dilanjutkan Sri Purnomo juga merupakan cara untuk mendidik anak untuk berperilaku hidup yang sehat dan bersih sejak usia dini sesuai dengan ajaran Islam agar menjaga kebersihan dan kesehatan.
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1: Dipecundangi PSBS Biak, PSS Sleman Terbenam di Dasar Klasemen
-
Masjid Agung Sleman: Pusat Ibadah, Kajian, dan Kemakmuran Umat
-
Libur Singkat, Ini Momen Bek PSS Sleman Abduh Lestaluhu Rayakan Idulfitri Bersama Keluarga
-
Gustavo Tocantins Beri Sinyal Positif, PSS Sleman Mampu Bertahan di Liga 1?
-
Dibayangi Degradasi, Pieter Huistra Bisa Selamatkan Nasib PSS Sleman?
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan Kamera Beresolusi Tinggi, Terbaik April 2025
Terkini
-
Maut di Jalan Wates: Ninja Hantam Tiang, Satu Nyawa Melayang
-
Jogja Diserbu 4,7 Juta Kendaraan Saat Lebaran, 9 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan
-
Malioboro Bau Pesing? Ide Pampers Kuda Mencuat, Antara Solusi atau Sekadar Wacana
-
BI Yogyakarta Catat Penurunan Drastis Peredaran Uang Tunai saat Lebaran, Tren Transaksi Berubah
-
Kantongi Lampu Hijau dari Pusat, Pemkab Sleman Tancap Gas Isi Kursi Kosong OPD