SuaraJogja.id - Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X memberikan tanggapan terkait peristiwa gempa bumi dengan magnitudo 6,0 pada Jumat (30/6/2023) pukul 19:57 WIB.
Usai melakukan rapat dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Sabtu (1/7/2023), Sultan memutuskan tidak akan merelokasi korban gempa bumi yang ada di Bantul, Gunungkidul maupun Kulon Progo.
Sebab gempa dengan jarak 81 kilometer arah selatan Kota Wates pada kedalaman 67 kilometer tersebut berdampak kerusakan ringan dan sedang pada rumah-rumah korban. Karenanya relokasi belum perlu dilakukan saat ini.
"Untuk relokasi belum, kalau rumah yang terdampak gempa itu misalnya hanya genteng rontok ya diganti gentengnya saja," paparnya di Kompleks Kepatihan Yogyakarta, Sabtu Siang.
Menurut Sultan, dari laporan sementara yang diterimanya hingga Sabtu pagi, mayoritas kondisi bangunan terdampak rusak ringan dan sebagian rusak sedang. Karenanya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bantul dan Gunungkidul diminta melakukan perbaikan bangunan rusak secara mandiri karena merupakan kawasan yang paling terdampak gempa bumi.
Pemkab bisa menggunakan dana tanggap darurat masing masing daerah. Pemkab Bantul masih memiliki cadangan dana darurat Rp14 miliar. Sedangkan Gunung Kidul memiliki dana darurat sebesar Rp5 miliar.
"Paling banyak yang mengalami kerusakan di kabupaten gunung kidul, juga bantul," ujarnya.
Sultan menambahkan, apabila dana di pos dua kabupaten itu kurang, maka Pemda DIY akan membantu pemkab Bantul dan Gunungkidul.
"Yang terpenting sekarang dalam situasi ini, kami akan cek berkeliling mana warga yang masih bisa kembali ke rumahnya dan mana yang tidak dan butuh bantuan baik tempat dan logistik," ujarnya.
Baca Juga: Gempa Bumi Rusak Bangungan Taman Budaya Gunungkidul, Sri Sultan Minta Steril Tak Digunakan Dulu
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Warisan Leluhur di Tangan Anak Muda: Bagaimana Bantul Bangkitkan Pariwisata Budaya?
-
Bupati Sleman Janji Bonus Atlet Porda 2025 Lebih Besar dari Tahun Lalu
-
Dari Sampah Berubah Berkah: Hotel Tentrem Jogja Sulap Limbah Organik jadi Pupuk Cair
-
Danais DIY Triliunan Sia-Sia? Aliansi Gerakan Nasional Minta UU Keistimewaan Dihapus, Ini Alasannya
-
Diskominfo Sleman Gandeng Polisi Usut Peretasan CCTV Kronggahan Berunsur Provokatif