SuaraJogja.id - Berita duka datang dari keluarga besar Djoko Pekik. Maestro seni lukis itu dikabarkan wafat pada Sabtu (12/8/2023).
Pelukis Nasirun yang merupakan kolega sesama seniman lukis mengenang sosok Djoko Pekik sebagai seorang yang sangat berdedikasi. Nasirun mengaku kerap kali mendapat pesan dari almarhum setiap kali bertemu.
"Tapi sebelumnya Pak Pekik memang pesan supaya perjuangannya diteruskan. Pameran tunggal di dr Oei Hong Djien [terakhir bertemu]. Pak pekik hadir juga, [bilang] teruskan-teruskan," kata Nasirun ditemui di Rumah Sakit Panti Rapih, Sabtu siang.
Diungkapkan Nasirun, perjuangan yang diminta untuk diteruskan itu merupakan perjuangan kemanusiaan. Terlebih melalui jalannya sebagai seniman lukis.
"Kemanusiaan, karena seniman dulu kan sandarannya benar. Jadi mungkin definisi seni itu yang fine punya kagungan atau kemaslahatan, yang hari ini mungkin kemanusiaan menjadi barang yang sangat mahal," ungkapnya.
"Jadi apa itu yang almarhum selalu tekankan setiap ketemu. Teruskan, teruskan," imbuhnya.
Pesan Djoko Pekik itu dinilai Nasirun sangat berguna bagi dunia seni di Indonesia. Sebab tidak hanya berkarya agar menjadi terkenal tetapi harus tetap berjuang dengan sandaran kemanusiaan.
"Selalu mengatakan nanti orang-orang yang sedikit dikenang itu adalah yang berjuang punya sandaran kemanusiaan. Kalau orang terkenal aja pada waktunya akan banyak sekali. Ini mungkin agak, bukan agak lagi, pesan yang sangat berguna," tuturnya.
"Kalau hari ini sebagai manusia, sebagai warga dunia kalau tidak hati-hati kita kan sangat eksklusif. Hubungan manusia dengan manusia lalu sandaran ini mungkin diingatkan oleh almarhum dan itu warisan yang sangat luar biasa," sambungnya.
Baca Juga: Sepak Terjang Djoko Pekik, Pelukis 'Berburu Celeng' yang Dihargai Rp1 M Meninggal Dunia
Sebelumnya kabar meninggalnya pelukis gaek asal Yogyakarta itu dibenarkan oleh seniman Butet Kartaredjasa. Informasi yang diterimanya, Djoko Pekik meninggal dunia pada pagi tadi.
"Nggih [benar Djoko Pekik meninggal dunia] jam 8 tadi," kata Butet saat dikonfirmasi awak media.
Berdasarkan pantauan SuaraJogja.id jenazah Djoko Pekik masih berada di Rumah Sakit Panti Rapih. Belum ada informasi lebih lanjut terkait pemakaman sang maestro.
Berita Terkait
-
Sepak Terjang Djoko Pekik, Pelukis 'Berburu Celeng' yang Dihargai Rp1 M Meninggal Dunia
-
Wafat di RS Panti Rapih Yogyakarta, Ini Kiprah Seniman Djoko Pekik yang Pernah jadi Tahanan Politik
-
Djoko Pekik, Seniman Berburu Celeng Rp 1 Miliar Meninggal Dunia di Usia 86 Tahun
-
Djoko Pekik Meninggal Dunia, Butet: Beliau Sudah Lama Sakit-sakitan
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
DANA Kaget untuk Warga Jogja: Buruan Klaim 'Amplop Digital' Ini!
-
Heboh Arca Agastya di Sleman: BPK Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Situs Candi
-
Gus Ipul Jamin Hak Wali Asuh SR: Honor & Insentif Sesuai Kinerja
-
Rp300 Triliun Diselamatkan, Tapi PLTN Jadi Korban? Nasib Energi Nuklir Indonesia di Ujung Tanduk
-
Penemuan Arca di Sleman: Benarkah Peninggalan Mataram Kuno? Ini Kata Ahli