SuaraJogja.id - Staf Madura United menjadi korban pengeroyokan oleh oknum suporter. Panita pelaksana (Panpel) PSS Sleman menyampaikan permohonan maaf.
Duel PSS Sleman kontra Madura United yang digelar di Stadion Maguwoharjo, Minggu (24/9/2023) sore diwarnai insiden tak menyenangkan usai laga.
Seorang staf Madura United diduga diserang oknum suporter PSS Sleman ketika konferensi pers seusai pertandingan.
Mengutip Beritajatim.com--jaringan Suara.com, aksi kekerasan ini tak hanya dilakukan oleh satu orang saja. Namun dilakukan oleh sekelompok orang yang mengenakan penutup kepala. Tiba-tiba ada oknum suporter PSS yang menyerang staf Madura United tersebut.
Baca Juga: Asian Games 2022: Peran BRI Liga 1 untuk Timnas Indonesia U-24 di Multievent Akbar Asia
Terkait insiden tersebut, Panpel PSS akhirnya bersuara. Mereka meminta maaf atas insiden yang menimpa media officer Madura United di ruang konferensi pers Stadion Maguwoharjo.
"Panpel PSS menyatakan permohonan maaf atas insiden terhadap personel media officer @maduraunited.fc pasca laga PSS Sleman menghadapi Madura United FC di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (24/9)," terang Ketua Panpel PSS, Yuyud Pujiarto dalam laman sosial resmi klub.
Panpel PSS Sleman menyebut pihaknya sudah melakukan koordinasi bersama pihak penegak hukum untuk melakukan investigasi dan mengusut oknum yang terlibat.
"Kami turut menyesal atas insiden tersebut. Harapannya kejadian ini menjadi yang terakhir dan tidak terulang lagi di kemudian hari," terangnya.
Baca Juga: Thomas Doll Ngamuk Persija Ditahan Bali United, Bawa Bukti Macan Kemayoran Harusnya Dapat Penalti
Berita Terkait
-
PSIS Semarang Datangkan Striker Gustavo Souza, Statistiknya Ngeri di Liga El Savador!
-
2 Pemain Timnas Indonesia yang Tampil 'Gacor' usai Pulang ke Klub
-
Persija Tergusur Lagi, Jamu Persik di Luar Jakarta: 41,5 Km dari GBK
-
Mengenal Armando Obet, Pemain PSBS Biak yang Bisa Jadi Kartu AS STY di Piala AFF 2024
-
Kejutan STY! Wonderkid MU Bela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024, Apa Kelebihannya?
Terpopuler
- Profil dan Agama Medina Dina, Akan Pindah Agama Demi Nikahi Gading Marteen?
- Ngaku SMA di Singapura, Cuitan Lawas Chilli Pari Sebut Gibran Cuma SMA di Solo: Itulah Fufufafa..
- Baim Wong Terluka Hatinya, Olla Ramlan Maju Senggol Paula Verhoeven: Ego Laki Jangan Disentil Terus
- Rumah Baru Sarwendah Tersambar Petir
- Beda Kekayaan AKP Dadang Iskandar vs AKP Ryanto Ulil di Kasus Polisi Tembak Polisi
Pilihan
-
Lihat Jaksa di Sidang Tom Lembong Cengar-cengir, Publik Malah Kesal: Nasib Orang Dianggap Bercandaan!
-
GERKATIN: Ruang Berkarya bagi Teman Tuli
-
5 Asteroid Paling Berbahaya Bagi Bumi, Paling Diwaspadai NASA
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
Terkini
-
Bawaslu Sleman Dalami Laporan Politik Uang di Seyegan, 3 Orang Dilaporkan
-
Pemkab Bantul Siapkan Data Anak Sekolah untuk Program Makan Bergizi
-
Ibunda Mary Jane Sambut Hangat Kabar Anaknya Segera Pulang
-
Mahasiswa UNY Berhasil Sulap Limbah Sampah Jadi Suplemen Tanaman
-
DMFI Bareng Shaggydog Serukan Larangan Peredaran Daging Anjing, Pemda DIY Siapkan Perda