SuaraJogja.id - Belum selesai ingatan masyarakat Jogja terhadap dugaan bunuh diri mahasiswi UMY, Syakirah Meandra Qadisah Febriana, Senin (2/10/20234), dugaan warga di Bantul, DI Yogyakarta bunuh diri ramai dibahas di media sosial, Selasa (3/10/2023).
Melansir akun Twitter, @merapi_uncover, Selasa siang, seorang warga diduga bunuh diri dengan cara melompat dari salah satu tower yang ada di wilayah Bantul.
Belum diketahui identitas dari korban yang diduga bunuh diri tersebut. Namun dari beberapa saksi yang mengaku mengetahui kronologi kasus itu, korban melompat dari tower.
"Kronologi singkatnya, warga sudah membujuk dan mengetahui [korban] akan melompat dari atas tower. Tapi karena pintu juga masih terkunci dan beberapa saat langsung melompat dari ketinggian," tulis salah satu warganet yang mengikuti perkembangan kasus dugaan bunuh diri tersebut.
Baca Juga: Sebelum Meninggal Bunuh Diri, Mahasiswi UMY Punya jadwal Pendampingan Khusus untuk Riwayat Sakitnya
Di sisi lain, beberapa grup Facebook yang berbasis di Jogja juga membahas dugaan bunuh diri yang terjadi di Bantul. Beberapa video amatir memperlihatkan saat korban melompat dari tower.
Belum ada hasil penyelidikan polisi. Kabar dugaan bunuh diri yang terjadi pada Selasa siang ini mengingatkan dengan kasus dugaan bunuh diri yang merenggut nyawa mahasiswi UMY.
Perempuan 18 tahun itu melompat dari gedung lantai 4 Asrama Unires Putri UMY pada Senin pagi.
Korban bernama Syakirah Meandra Qadisah Febriana diduga sudah memiliki niat untuk mengakhiri hidupnya. Beberapa alasan kuatnya, ditemukan sejumlah obat Bodrex yang sudah habis.
Syakirah diketahui menenggak seluruh pil Bodrex sebelum meninggal dunia, sebagai percobaan bunuh diri. Saat ini UMY masih menyelidiki penyebab dari kematian pelajarnya, meski polisi menduga ada riwayat depresi, pihak UMY belum mau memastikan hal tersebut.
Baca Juga: Mahasiswanya Diduga Bunuh Diri, UMY Fasilitasi Pemulangan Jenazah
Berita Terkait
-
Viral Earbuds Berdarah, Ini Batas Aman Volume untuk Mendengarkan Musik
-
Bias Antara Keadilan dan Reputasi, Mahasiswi Lapor Dosen Cabul Dituduh Halusinasi
-
Australia Bikin RUU Larangan Media Sosial untuk Anak di Bawah 16 Tahun, Jika Dilanggar Dendanya Mencapai Rp500 Miliar
-
Jadi Tren Lagi di Medsos, Apa Itu Independent Women?
-
Media Sosial TikTok: Ancaman atau Hiburan bagi Generasi Muda?
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Logistik Pilkada Sleman sudah Siap, Distribusi Aman Antisipasi Hujan Ekstrem
-
Seharga Rp7,4 Miliar, Dua Bus Listrik Trans Jogja Siap Beroperasi, Intip Penampakannya
-
Skandal Kredit Fiktif BRI Rp3,4 Miliar Berlanjut, Mantri di Patuk Gunungkidul Mulai Diperiksa
-
Pakar Ekonomi UMY Minta Pemerintah Kaji Ulang Terkait Rencana Kenaikan PPN 12 %
-
DIY Perpanjang Status Siaga Darurat Bencana hingga 2 Januari 2025