SuaraJogja.id - SY (53) warga Kalurahan Panggungharjo Kapanewon Sewon Bantul ini kini harus mendekam ruang tahanan di Mapolres Bantul. Dia menjadi tersangka atas meninggalnya Tri Mulyadi, nelayan Pantai Samas usai menenggak miras oplosan dari SY.
Dihadapan polisi, kepada awak media lelaki ini mengaku mantan polisi. Dia mendapatkan kemampuan meracik miras oplosan brand-brand ternama hanya menggunakan feelling dan tayangan dari YouTube.
"Saya hanya otodidak. Tidak ada yang mengajari," kata dia, Rabu (18/10/2023) di Mapolres Bantul.
Dia nekat memalsukan empat brand minuman keras bermerk dengan racikan yang sebenarnya hanya sama satu sama lain. Yang membedakan hanyalah perasa makanan ataupun buah agar masing-masing memiliki rasa mirip dengan yang asli.
Perbotol minuman yang diraciknya dari alkohol murni dicampur air sumur, gula pasir kemudian ditambah dengan minuman soda sengaja ia jual Rp60 ribu perliter. Untuk meyakinkan pembeli, SY mengaku memang membeli botol minuman bermerk tersebut secara online.
"Kalau botol saja hanya Rp15 ribu. Kalau sama kardus dan cukai palsunya itu Rp20 ribu," ungkapnya.
Sy mengaku tidak setiap hari memproduksi minuman keras brand kenamaan tersebut. Namun setiap kali memproduksi dia hanya membuat satu krat minuman keras tersebut. Dan dalam sebulan dia mengaku memiliki omset Rp5 juta dengan keuntungan 100 persen.
Meskipun dilakukan di rumahnya, namun anak dan cucunya tidak ada yang mengetahui perbuatannya tersebut. Lelaki yang berjalannya sudah tidak sempurna ini mengaku selalu sembunyi-sembunyi ketika meracik minuman keras oplosan itu
"Itu juga ada yang saya minum. Ndak apa-apa," terang dia.
Sehingga SY mengaku tidak mengetahui mengapa Tri Mulyadi meninggal dunia. Meskipun dia mendapat informasi jika Tri Mulyadi mengoplos dengan minuman lain sebelum meninggal dunia. Kendati demikian, SY mengaku menyesal dengan perbuatannya tersebut.
Kasat Reskrim Polres Bantul, AKP Bayu Sila Pambudi mengungkapkan SY telah meracik minuman keras bermerk tersebut sejak 2022. Minuman oplosan tersebut telah dipasarkan hingga ke Jakarta dan Bali baik secara online ataupun ada yang datang ke kediamannya.
"Kalau biasanya SY itu mencampur alkohol [bungkus bantalan plastik] dengan bahan lain," ujarnya.
Dari tangan Sy polisi mengamankan barang bukti buah botol galon Le Minerale 15 liter (kemasan kosong), satu buah plastic botol Le Minerale 1,5 liter (kemasan kosong), dua buah kaca botol 1 liter bertuliskan RED LABEL, satu buah drum plastik berisi cairan alcohol, 15 buah botol perasa makanan
Kemudian tiga buah botol pewarna, lima botol Jameson racikan, empat botol Martell racikan, empat botol Cointreau racikan, tiga botol red label racikan, tiga kemasan plastik alkohol murni, tiga botol agua; 1,5 liter alkohol bercampur air. Dan 61 lembar pita cukai palsu, satu buah teko plastik, satu buah gelas plastik, satu buah saringan plastik, satu buah torong plastik.
" Tujuh buah botol kosong minuman jenis jameson, tujuh buah kardus minuman jenis jameson dan 24 buah kardus minuman jenis VIBE," katanya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Dukung Konektivitas Sumatra Barat, BRI Masuk Sindikasi Pembiayaan Flyover Sitinjau Lauik
-
Hidup dalam Bayang Kejang, Derita Panjang Penderita Epilepsi di Tengah Layanan Terbatas
-
Rayakan Tahun Baru di MORAZEN Yogyakarta, Jelajah Cita Rasa 4 Benua dalam Satu Malam
-
Derita Berubah Asa, Jembatan Kewek Ditutup Justru Jadi Berkah Ratusan Pedagang Menara Kopi
-
BRI Perkuat Pemerataan Ekonomi Lewat AgenBRILink di Perbatasan, Seperti Muhammad Yusuf di Sebatik