SuaraJogja.id - Kasus pelecehan seksual berupa begal payudara yang menyasar perempuan kembali terjadi di Sleman. Peristiwa ini sempat viral di media sosial.
Dalam video yang viral itu terlihat ada seorang pria diduga pelaku yang mondar-mandir di sebuah gang dengan menggunakan motornya. Kemudian saat ada seorang perempuan lewat, pria tersebut melancarkan aksinya dan langsung kabur.
Kasat Reskrim Polresta Sleman AKP Riski Adrian menuturkan bahwa kejadian tersebut di kawasan Babarsari. Saat ini polisi sudah turun tangan guna mencari pelaku.
Disampaikan Adrian, pihaknya juga sudah sempat menghubungi korban terkait peristiwa tersebut. Namun yang bersangkutan meminta untuk diarahkan langsung ke Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Sleman.
Baca Juga: No Viral No Justice, Kenapa Kasus Pelecehan Lamban Ditangani?
"Sudah kita hubungi via telepon ya katanya (korban) secepatnya akan melakukan laporan ke polresta. Sampai sekarang belum laporan," kata Adrian ditemui di Mapolresta Sleman, Rabu (8/11/2023).
Adrian menyebut bahwa upaya pencarian pelaku sudah dilakukan sejak peristiwa ini beredar di sosial media. Selain mencoba meminta keterangan kepada korban, kepolisian juga telah mendatangi lokasi kejadian.
Termasuk mengumpulkan sejumlah barang bukti yang ada. Mulai dari rekaman kamera CCTV hingga keterangan saksi di sekitar lokasi.
"Sudah (upaya pencarian pelaku). Jadi waktu saat kita dapati itu kita jumpai korban, habis itu kita datangi TKP, kita minta CCTV, kita jumpai saksi-saksi yang melihat kejadian tersebut," terangnya.
Berdasarkan pemeriksaan sejauh ini, kata Adrian, polisi sudah mengantongi ciri-ciri pelaku. Saat ini pihaknya terus mendalami keberadaan pelaku.
Baca Juga: Pelecehan Seksual Bukan Soal Pakaian Perempuan
"Ciri-ciri pelaku udah kita kantongi, karena memang kalau dilihat dari cctv terlihat, sangat terlihat, karena tiga kali bolak-balik rupanya dia (pelaku). (Plat) motornya kita upayakan," tandasnya.
Berita Terkait
-
Oral Seks Berujung Pasal Berlapis! Begini Nasib Pengendara Xpander yang Tabrak Lari Penyandang Disabilitas hingga Tewas
-
Gak Ada Otak! Nyetir Mobil sambil 'Anu' Dikemut Cewek, Mahasiswa di Sleman Tabrak Pria Difabel hingga Tewas
-
Apa Itu Catcalling? Bikin Aviani Malik Semprot Pendukung Paslon di Debat Pilkada Tangsel 2024
-
BRI Liga 1: PSS Sleman Jalani Laga Uji Coba, Ini Tujuan Mazola Junior
-
Dari Sekda ke Bupati: Harda Kiswaya dan Visi Sleman yang Maju dan Berkeadaban
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
Dinilai Hina Janda, Ridwan Kamil Kena Semprot Susi Pudjiastuti: Mau Omong Apa?
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Tax Amnesty Dianggap Kebijakan Blunder, Berpotensi Picu Moral Hazard?
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
Terkini
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci
-
Mary Jane Bisa Kumpul Keluarga, Buat Pesan Menyentuh sebelum Keluar dari Lapas Jogja
-
Menteri LH Marah soal Sampah, 5 Truk dari Jogja Tertangkap Basah Buang Limbah di Gunungkidul
-
Anggaran Sampah Jogja Terungkap, hanya 40 Persen dari Rp96 Miliar untuk Atasi Timbunan