Scroll untuk membaca artikel
Hiromi Kyuna
Senin, 15 Januari 2024 | 13:29 WIB
Prof Rianto dalam acara Deepublish (Istimewa/Deepublish)

SuaraJogja.id - Penerbit Deepublish terus berkomitmen mendukung peningkatan kesadaran literasi masyarakat. Pada perayaan HUT ke-14, Penerbit Deepublish menggelar talkshow yang bertajuk “Revitalisasi Literasi, Solusi Menghadapi Transformasi di Era Disruptif”. Acara ini digelar secara online melalui aplikasi Zoom Meeting pada Kamis (11/01). 

Acara ini berhasil diikuti oleh lebih dari 2.200 pendaftar dari berbagai wilayah di Indonesia. Meskipun digelar secara online, peserta terlihat sangat antusias terlebih dengan kehadiran sejumlah pihak yang mendukung kesuksesan acara. 

Pada talkshow ini, disampaikan juga sambutan dari General Manager Penerbit Deepublish, Ketua Umum IKAPI Pusat, dan Kepala Pusat Jasa Informasi Perpustakaan dan Pengelolaan Naskah Nusantara  Perpustakaan Nasionall RI.

Selain itu, Penerbit Deepublish juga menghadirkan 3 narasumber yaitu Gunawan Budiyanto selaku Rektor Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Nur Rianto Al Arif (Sekretaris Jenderal Asosiasi Dosen Indonesia), dan Dimas Chairullah (Duta Inspirasi Indonesia). 

Baca Juga: Optimalkan Potensi Literasi Digital di Jogja, Kemkominfo Gelar Talkshow Pengembangan Ekonomi Generasi Muda

Memasuki hari jadinya yang ke-14, Penerbit Deepublish berencana merilis Portal Penulis yang akan memberikan akses laporan ke penulis secara real time. Lewat portal khusus ini, para penulis bisa mendapatkan kemudahan, kepraktisan, dan transparansi dari layanan penerbitan. 

Dengan kemudahan tersebut, Penerbit Deepublish berharap para penulis bisa memiliki waktu lebih untuk menulis. Sehingga, para penulis bisa semakin produktif menghasilkan karya dan kualitasnya pun bisa ikut meningkat. 

“Mempermudah (penulis) menulis dan menerbitkan buku di Deepublish sehingga kualitas naskah akan lebih baik juga,” kata Gilang Mukti Prabowo, General Manager Penerbit Deepublish. 

Perkembangan teknologi diharapkan bisa mendukung peningkatan kesadaran masyarakat untuk melek terhadap literasi. Dalam momen ini, M. Nur Rianto Al Arif menjelaskan sejumlah kelemahan literasi di Indonesia. Pada kesempatan yang sama, Dimas Chairullah selaku salah satu narasumber menuturkan arti penting melek literasi bagi masyarakat Indonesia.

Dimas juga menjelaskan bahwa untuk meningkatkan kesadaran literasi perlu kontribusi dari para mahasiswa. Hal itu disebabkan karena mahasiswa adalah generasi muda yang memiliki energi, semangat, dan potensi untuk membawa perubahan positif dalam masyarakat. 

Baca Juga: Literasi Masih Rendah, Banyak Orang yang Sudah Gunakan Produk Keuangan tapi Tak Paham

Sebagai penerima pendidikan tinggi, mahasiswa memiliki akses ke pengetahuan dan sumber daya yang dapat mereka bagikan dengan masyarakat. Sehingga, sangat penting bagi para mahasiswa untuk mendukung peningkatan literasi nasional. 

Acara HUT ke-14 Penerbit Deepublish kemudian dilanjutkan dengan pemberian penghargaan pada seluruh mitra yang berkolaborasi selama ini. Penghargaan yang diberikan terbagi menjadi 7 kategori, yakni Mitraplus Netpromoter of The Year, Mitraplus Netpromoter Progresif of The Year, Institusi of The Year, Institusi Progresif of The Year, Distributor of The Year, Reseller of The Year, dan Book of The Year. 

Load More