SuaraJogja.id - Presiden RI ke-6 sekaligus Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menyambangi para pendukung Partai Demokrat di Yogyakarta, Jumat (19/01/2024) sore.
Di depan ribuan pendukung yang berasal dari kabupaten dan kota di DIY, SBY meminta dukungan masyarakat Yogyakarta untuk memilih Partai Demokrat karena peran partai itu yang diklaim cukup besar bagi DIY.
SBY menyebutkan dirinya selalu datang ke DIY saat kota ini mengalami bencana. Sebut saja saat Gunung Merapi meletus pada 2010 maupun gempa bumi Bantul pada 2006 silam.
"Selama sepuluh tahun memimpin indonesia bersama partai demokrat, setiap gunung merapi meletus, saya segera datang dan beberapa kali ikut bersama ibu ani di daerah pengungsi," ungkapnya, Jumat.
Tak hanya berperan besar dalam penanganan bencana di DIY, SBY menyebutkan, selama kepemimpinannya, dialah presiden yang mengesahkan Undang-undang Keistimewaan (UUK) DIY Nomor 13 Tahun 2012. Meski dalam prosesnya SBY sempat menyinggung sistem monarki di DIY pada 2010 silam.
"Setelah puluhan tahun berlalu, UUK Yogyakarta dapat saya terbitkan dan setelah itu yogyakarta menjadi daerah istimewa yang mempunyai undang-undang sehingga kewenangannya jelas, apa yang menjadi hak yogyakarta dengan demikian yogyakarta dibangun lebih baik lagi dan masyarakatnya semakin sejahtera," tandasnya.
Karena itu, SBY kembali meminta masyarakat Yogyakarta memilih partai tersebut dalam Pemilu 14 Februari 2024 mendatang. SBY ingin masyarakat Indonesia tidak lagi berada dalam keadaan yang susah.
Buat SBY, rakyat tidak boleh mengalami kesusahan. Untuk itu, dia berharap masyarakat Yogyakarta mendukung Partai Demokrat yang dalam Pemilu 2024 ini mendukung capres/cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
"Selama lima tahun kedepan demokrat akan berjuang bersama pemimpin indonesia yang baru agar masyarakat di yogyakarta sejahtera bersama dan demokrat bisa masuk ke pemerintahan. Saya minta dukungan keluarga besar partai demokrat dan masyarakat luas untuk bersama-sama memilih bapak prabowo subianto menjadi presiden indonesia kedepan. Kalau itu terjadi kita bisa berbuat lebih baik lagi," imbuhnya.
Baca Juga: Soal Kemungkinan Pilpres Dua Putaran, Partai Demokrat Tetap Incar Menang Besar Satu Putaran
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
Siap-Siap! Akses ke Pantai Selatan Bantul Berubah Total: Pemindahan TPR, Titik Baru, Hingga TPR Darurat
-
Viral! Karcis Parkir 'Malioboro Rp50.000' Bikin Heboh, 2 Orang Diamankan Polisi
-
DIY Genjot Koperasi: Mampukah Yogyakarta Atasi Tantangan Pengurus 'Gaptek' Sebelum 2025?
-
Tol Jogja-Solo Seksi 2: Sudah 63 Persen Tapi Kok Mandek? Ternyata Gara-Gara Ini...
-
PSS dan PSBS Oke, PSIM? Pemkab Sleman Buka-bukaan Soal Nasib Stadion Maguwoharjo