SuaraJogja.id - Petugas Posko Gabungan Jogobaran di kawasan Malioboro menemukan ribuan pelanggaran selama periode libur Lebaran 2024 kemarin. Pelanggaran paling banyak yakni merokok di kawasan tanpa rokok (KTR).
Kabid Timbumtram Satpol PP Kota Jogja, Budi Santoso menuturkan posko itu berlangsung sejak tanggal 8-15 April 2024 kemarin dengan melibatkan 80 personel. Dari periode tersebut total ada 1.211 pelanggaran yang ditindak oleh petugas.
"Jumlah pelanggaran yang kita berhasil berikan peringatan sebanyak 1.211 pelanggar," kata Budi, Kamis (18/4/2024).
Diungkapkan Budi, berdasarkan jumlah total pelanggar tersebut masih didominasi oleh masyarakat yang merokok tidak pada tempatnya. Pasalnya kawasan Malioboro sendiri sudah ditetapkan sebagai KTR sejak beberapa tahun lalu.
"Paling banyak yang merokok, ada 793 pelanggar," ucapnya.
Budi menyampaikan bahwa kebanyakan dari pelanggar mengaku belum mengetahui terkait aturan KTR di kawasan Malioboro tersebut. Kendati demikian, masyarakat tetap patuh dan melaksanakan ketika sudah diberikan peringatan.
"Responnya banyak yang 'oh ya terima kasih atas imbauanya karena kami tidak tahu'. Alasan kebanyakan begitu. Tapi tidak ada yang ngeyel. Tugas kita hanya memberi imbauan saja," terangnya.
Selain pelanggaran merokok di kawasan KTR Malioboro tersebut, diungkapkan Budi, ada sejumlah pelanggaran lain yang mendapat peringatan petugas. Mulai dari 239 pelanggar yakni pedagang yang masih melakukan kegiatan usaha di atas semi pedestrian sepanjang Jalan Malioboro dan Margomulyo.
Kemudian ada parkir tidak pada tempat yang sudah disediakan yakni 91 pelanggaran. Pengusaha otoped atau skuter listrik yang masih beroperasional di Jalan Malioboro dan Jalan Margomulyo sebanyak 61 pelanggar, pengemis pengamen 19 pelanggar, dan buang sampah sebarangan 2 pelanggar.
"Kami juga memberi layanan anak lepas dari orang tua [anak hilang] satu anak. Kami juga menerima laporan kunci [kendaraan] hilang satu laporan. Jadi kalau anak hilang kami sampaikan ke Jogomaton agar disampaikan di radio yang ada di kawasan Malioboro itu," ungkapnya.
Baca Juga: Polres Kulon Progo Klaim Angka Kecelakaan Selama Libur Lebaran Turun hingga 26 Persen
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
SaveFrom vs SocialPlug Download Speed Comparison: A Comprehensive Analysis
-
Kunjungan ke UGM, Megawati Ragukan Data Sejarah Penjajahan dan Jumlah Pulau Indonesia
-
Bukan Sekadar Antar Jemput: Bus Sekolah Inklusif Kulon Progo Dilengkapi Pelatihan Bahasa Isyarat
-
Maxride Bikin Bingung, Motor Pribadi Jadi Angkutan Umum? Nasibnya di Tangan Kabupaten/Kota
-
Megawati ke UGM: Soroti Biodiversitas dan Masa Depan Berkelanjutan