SuaraJogja.id - Ubur-ubur kembali muncul di sejumlah pantai di wilayah Gunungkidul. Di akhir pekan ini, ratusan wisatawan tersengat ubur-ubur ketika main di pantai. Mereka terpaksa harus antri untuk mendapat perawatan di Posko Tim SAR.
Tak hanya itu, beberapa wisatawan bahkan terpaksa harus mendapatkan bantuan oksigen karena menderita sesak nafas. Ada juga yang terpaksa dilarikan ke Puskesmas karena tak kunjung membaik.
Sekretaris Sat Linmas Wilayah 2 Pantai Baron, Surisdiyanto menuturkan sejak udara dingin melanda kawasan Gunungkidul, kemunculan ubur-ubur kian banyak dan nyaris ditemukan di setiap pantai. Wisatawan banyak yang menjadi korban terutama anak-anak.
"Bentuknya yang menarik mirip agar-agar membuat anak-anak penasaran untuk menyentuhnya," ujar dia, Minggu (21/7/2024).
Dan hari Minggu ini, hingga tengah hari, setidaknya 100 wisatawan sebagian besar anak-anak tersengat ubur-ubur. Mereka terpaksa harus dibawa ke Posko Tim Sar untuk mendapatkan perawatan. Kondisi ini membuat sibuk petugas Sar yang berjaga.
Surisdiyanto menuturkan serangan ubur-ubur kali ini cukup banyak dan menyebar di beberapa pantai. Tak hanya di satu pantai, namun pihaknya mendapat laporan wisatawan yang tersengat ubur-ubur di 3 pantai.
"Kami mencatat wisatawan yang tersengat ubur-ubur ada di 3 pantai," tutur dia.
Suris menyebut, wisatawan yang tersengat ubur-ubur ada di Pantai Sepanjang, Kukup dan Krakal. Selain merawat wisatawan yang tersengat ubur-ubur, petugad Sar juga harus menangani wisatawan yang mengalami kram perut.
Dia mengatakan wisatawan yang terserang ubur-ubur sebagian besar adalah anak-anak langsung mendapat perawatan di posko SAR setempat. Pihaknya menghimbau kepada wisatawan untuk meningkatkan kehati-hatiannya terutama untuk anak-anak agar berhati-hati ketika bermain air.
"karena ubur-ubur bentuknya memang menarik sehingga muncul rasa keinginan dari anak-anak untuk menyentuhnya," tambahnya.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
Sudah Lama Ngarep RK Pindah ke Jakarta Karena Toleran, Komunitas Tionghoa Deklarasi Dukungan ke Pasangan RIDO
-
Liburan Akhir Tahun: Rasakan Kedamaian Ombak dan Matahari Terbenam di Pinggir Pantai
-
Teror Truk Tanah PIK 2: Kecelakaan Maut Picu Amarah Warga
-
Lekat dengan Sutrisna Wibawa, dari Kariernya di Dunia Pendidikan hingga Terjun ke Politik
-
RK: Jangan Hanya Orang Kaya yang Tinggal di PIK
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
5 HP Redmi Sejutaan dengan Baterai Lega dan HyperOS, Murah Tapi Kencang!
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Waspada, Kebiasaan Matikan Lampu Motor di Siang Hari Bisa Berujung Bui
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
Terkini
-
TPST Piyungan Overload, Menteri LHK Desak DIY Olah Sampah Sisa Makanan Jadi Cuan
-
Waspada Penjual Minyak Goreng Keliling, Pedagang di Bantul Rugi Jutaan Rupiah
-
Ternyata Ini Alasan Kenapa Ketika Hujan Tiba Muncul Perasaan Sedih hingga Galau
-
DLH: Selain Atasi Sampah, Keberadaan TPST di Bantul Mampu Serap Tenaga Kerja hingga Ratusan Orang
-
Kecewa Masih Lihat Tumpukan Sampah di Depo Mandala Krida, Menteri Lingkungan Hidup Bakal Panggil Pemkot Jogja