SuaraJogja.id - Sebuah kecelakaan misterius terjadi di Jalan Jogja Wonosari tepatnya di Padukuhan Putat Wetan, Kalurahan Putat, Kapanewon Patuk, Gunungkidul, Kamis (22/8/2024) pagi. Sebab, sesaat usai kejadian pengemudi beserta penumpangnya langsung menghilang dan hingga sore hari masih dalam pencarian.
Kecelakaan tersebut melibatkan kendaraan Honda Jazz warna hitam dengan nomor polisi AB 1359 SD. Kendaraan tersebut terjerembab ke sawah milik petani setempat dengan kedalaman 1,5 meter dari jalan dan posisi menghadap ke jalan.
Warga setempat yang bekerja sebagai TU SMK Muhammadiyah Putat, Sugeng menuturkan kemungkinan besar kecelakaan tersebut terjadi sekira pukul 03.30 WIB. Karena sewaktu dirinya berangkat ke pasar sekira pukul 03.00 WIB mobil tersebut belum ada.
"Kayake setengah empat. Tapi tidak ada yang tahu persis," katanya dikutip Jumat (23/8/2024).
Baca Juga: Susul Gerindra, Demokrat dan PKS, Partai NasDem Usung Sutrisna Wibawa-Sumanto di Pilkada Gunungkidul
Sekira pukul 06.00 WIB sewaktu dirinya kembali dari pasar dan hendak membuka sekolah, dia melihat ada mobil di terjerembab di sawah. Dia kemudian mendatangi mobil tersebut untuk memastikan apa yang terjadi.
Saat sampai di mobil tersebut, ternyata sudah tidak ada pengemudinya. Dia bersama dengan warga lain memeriksa kondisi di dalamnya dan keadaan mesin sudah mati serta mulai dingin. Baru melapor ke kepolisian untuk ditindaklanjuti.
"Itu sopirnya sudah tidak ada. Ndak tahu luka atau tidak," tuturnya.
Humas Polsek Patuk, Aipda Purwanto membenarkan peristiwa tersebut. Namun sampai saat ini pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut. Karena saat ini pengemudi tidak berhasil mereka temui.
" Pengemudi tidak tahu kemana," sebut dia.
Baca Juga: DIY Siaga Darurat Kekeringan hingga Petani Gagal Panen, Sultan Siapkan Anggaran Cadangan
Ketika ditanya kronologi kecelakaan tersebut, Purwanto mengaku tidak mengetahuinya. Sebab tidak ada warga yang mengetahuinya sehingga kesulitan menemukan saksi. Dan sampai Kamis sore pihaknya belum berhasil menemukan pengemudi.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
-
5,2 Juta Kendaraan Diprediksi Ramaikan Liburan Nataru, Ini Sejumlah Layanan Jalan Tol dari Astra Infra Group
-
Donald Trump Siap Pangkas Kebijakan Pendukung Kendaraan Listrik, Masa Depan Mobil Listrik China di Ujung Tanduk?
-
Kisah Bumil Pejuang Kursi Prioritas KRL, Lebih Ampuh Speak Up daripada Pin Ibu Hamil
-
3 Jenis Pajak Kendaraan Bermotor yang Kena Opsen, Apa Saja?
-
Warga DIY dan Jakarta Tenang! Bayar Pajak Kendaraan Tak Naik Meski Ada Opsen
Terpopuler
- Jabatan Mentereng Wahyu Hidayat, Pantas Ayah Dokter Koas Luthfi Ogah Damai dengan Pihak Lady Aurellia
- Ibunda Lady Biang Kerok Penganiayaan Dokter Ternyata Direktur Perusahaan Ternama
- Gus Iqdam Bela Miftah, Gus Arifin Ngaku Tak Suka: Maksudnya Apa Dam?
- Pendaftaran Pendamping Desa 2025 Resmi Dibuka! Cek Gaji dan Cara Daftarnya
- Alvin Lim Tuntut Teh Novi Ganti Rugi Rp 1 Triliun, Denny Sumargo Berkelakar Minta Bagian
Pilihan
-
149 Jiwa di Bontang Hidup di Bawah Garis Kemiskinan Ekstrem
-
Toyota Daftarkan Model Penerima Insentif PPnBM, Termasuk Veloz Hybrid ?
-
Perlunya Aturan Tegas untuk Kepastian Pemindahan Pemerintahan ke IKN 2028, Kata Guru Besar UMY
-
Harga Nggak Naik Tahun Depan, Bapanas Bilang Beras Premium Tak Kena PPN 12 Persen
-
Rumah Pendeta dan Ruko Jadi Sasaran, Komplotan Pencuri Ditangkap di Bontang
Terkini
-
Janji Gus Ipul di HKSN 2024: Berantas Korupsi di Kemensos
-
Meninggal Misterius, Pria Yogyakarta Ditemukan Membusuk di Kontrakan, Ada Obat Sesak Napas di TKP
-
Okupansi Bus di Gunungkidul saat Nataru Diprediksi Anjlok, Ini Penyebabnya
-
Jerat Pinjol Ilegal Picu Bunuh Diri, OJK DIY Terima Ratusan Aduan
-
H-3 Nataru, Tol Klaten-Prambanan Dikebut: Penerangan Jalan Jadi Fokus Utama