SuaraJogja.id - Pemerataan kunjungan wisata di Kabupaten Sleman yang masih terkonsentrasi di sektor utara dan timur menjadi perhatian. Dinas Pariwisata (Dispar) Sleman pun menyiapkan sektor barat untuk bisa menarik kunjungan wisatawan.
Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Ishadi Zayid mengakui memang masih dibutuhkan upaya lebih untuk mengembangkan potensi Sleman barat. Sehingga dapat berkembang lebih cepat dan bisa dinikmati para wisatawan.
Salah satu upaya yang dilakukan pihaknya saat ini dengan menyiapkan sejumlah event. Hal itu diharapkan dapat membuat pariwisata di Sleman barat menggeliat.
"Di Sleman barat nanti di Oktober ini ada Ngaran Kite Festival, festival layang-layang. Harapannya event-event di Sleman barat juga semakin menggeliat," ucap Ishadi, Minggu (22/9/2024).
Disampaikan Ishadi, pariwisata di Sleman barat sendiri bukan tanpa perkembangan. Kini menurutnya sudah ada beberapa lokasi yang sukses dilirik pelancong dari berbagai daerah.
"Jadi ada beberapa episentrum pengembangan pariwisata di Sleman barat ini sudah jalan baik sih, [Desa Wisata] Grogol, terus kemudian ada Cibuk Kidul, Gamplong, juga ini kemarin kita adakan event seperti itu," ujarnya.
Tidak hanya menyiapkan sejumlah event saja di wilayah Sleman sisi barat tersebut. Ishadi memastikan Dispar Sleman akan siap mendampingi pelaku wisata yang ada.
"Harapannya nanti sleman barat juga menggeliat pariwisatanya dan nanti kita selalu mendampingi mereka, Saya juga optimis ini, Desa Wisata Grogol juga menarik wisatawan dari mancanegara," ujarnya.
"Semoga nanti desa wisata yang lain dengan paket wisata unggulannya itu juga bisa menarik wisatawan mancanegara untuk live in di situ," imbuhnya.
Baca Juga: Pemkab Sleman Luncurkan Aplikasi "Si Supat" Permudah Petani Dapat BBM
Di satu sisi Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Sleman mematok target kunjungan wisatawan selama 2024 mencapai 7,5 juta. Melihat tren kunjungan saat ini yang terus meningkat, pihaknya yakin target tersebut akan tercapai.
Secara rinci data kunjungan sampai dengan Agustus kemarin yakni 4.949.237 orang. Jumlah tersebut meliputi wisatawan lokal dalam negeri sebanyak 4.830.530 orang dan wisatawan mancanegara sebanyak 118.687 orang.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pendidikan Gustika Hatta, Pantas Berani Sebut Indonesia Dipimpin Penculik dan Anak Haram Konstitusi
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Putrinya Bukan Darah Daging Ridwan Kamil, Lisa Mariana: Berarti Anak Tuyul
Pilihan
-
Heboh Warga Solo Dituduh Buron 14 Tahun, Kuasa Hukum Tak Habis Pikir: Padahal di Penjara
-
7 Rekomendasi HP Gaming Rp 2 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Agustus 2025, Murah Performa Lancar
-
Neraca Pembayaran RI Minus Rp109 Triliun, Biang Keroknya Defisit Transaksi Berjalan
-
Kak Ros dan Realita Pahit Generasi Sandwich
-
Immanuel Ebenezer: Saya Lebih Baik Kehilangan Jabatan
Terkini
-
Santri Diduga Dianiaya di Ponpes Sleman, Orang Tua Kecewa dan Lapor Polisi Usai Dianggap Bertengkar
-
Koperasi Sleman Siap Saingi Minimarket? Ini Jurus Ampuh Tingkatkan Daya Saing
-
Disperindag Sleman Ungkap Penyebab Harga Beras Naik: Bukan Hanya Soal Stok
-
Danais DIY Dipangkas Setengah Miliar! Sultan Tolak Lobi Prabowo
-
Trans Jogja Tabrak Pejalan Kaki Hingga Tewas: Polisi Buru Bukti CCTV, Ada Kelalaian?