SuaraJogja.id - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kota Yogyakarta mempercepat proses perekaman Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-el) bagi pemilih pemula dan penyandang disabilitas. Sistem jemput bola itu dilakukan jelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada serenta 2024 mendatang.
Kepala Disdukcapil Kota Yogyakarta, Septi Sri Rezeki menuturkan sudah ada sekitar 99,23 persen total dari target pemilih yang wajib memiliki KTP-el sudah melakukan pencetakan terhitung hingga akhir September 2024. Kendati demikian masih ada 0,77 persen pemilih pemula yang berusia 17 tahun yang belum melakukan perekaman KTP-el.
"Posisi ini sudah baik sekali karena daerah lainnya masih di bawah 99 persen. Jumlah 99,23 persen perekaman KTP-el Ini dari total semua, tidak hanya pemula," kata Septi, Rabu (2/10/2024).
Disampaikan Septi, dari jumlah 321.826 orang yang wajib melakukan perekaman KTP-el, sebanyak 319.341 orang di antaranya sudah melakukan perekaman. Sementara sisanya yakni 2.485 orang merupakan pemilih pemula yang belum melakukan perekaman KTP-el.
Baca Juga: Pemkab Sleman Deklarasi Netral Jelang Pilkada 2024, Hak Pilih ASN Hanya Digunakan di Bilik Suara!
Kemudian bagi kelompok penyandang disabilitas, kata Septi, perekaman KTP-el dilakukan dengan jemput bola. Pihaknya bekerja sama dengan berbagai lembaga sosial, organisasi disabilitas dan pengurus kampung.
"Untuk disabilitas kita sudah koordinasi dengan pengurus kampung dan organisasi disabilitas. Agar jika ada salah satu keluarga yang disabilitas maka langsung bersurat kepada kami, dan kami akan datang jemput bola ke rumah mereka untuk melakukan perekaman KTP-el," ungkapnya.
"Namun jika mereka menghendaki datang ke kantor Disdukcapil maka kami juga tetap melayani," imbuhnya.
Septi berkomitmen penuh untuk menyelesaikan sisa penerbitan KTP-el dalam waktu dekat. Sehingga dapat memastikan seluruh warga yang memasuki usia wajib KTP memiliki dokumen kependudukan yang sah sebelum Pilkada.
"Kami terus melakukan pelayanan jemput bola dengan mendatangi langsung sekolah-sekolah, kampung-kampung, panti sosial, dan komunitas disabilitas. Selain itu, Dukcapil juga nantinya akan membuka layanan pada tanggal 27 November 2024 untuk mempermudah masyarakat mendapatkan KTP-el," tegasnya.
Baca Juga: Awas APK Liar, Satpol PP Kulon Progo bakal Razia Dua Mingguan Sekali
Sementara itu, Kepala Bidang Pelayanan Pendaftaran Penduduk Trisminingsih menghimbau, masyarakat untuk proaktif dalam memeriksa status dokumen kependudukan mereka.
"Jelang Pilkada, validitas data pemilih sangat penting. Kami menghimbau masyarakat yang belum memiliki KTP-el, khususnya pemilih pemula dan penyandang disabilitas, untuk segera melakukan perekaman data di kantor Dukcapil ataupun bersurat untuk dilakukan jemput bola," kata Trisminingsih.
Tambahnya, dengan capaian yang signifikan ini, pemerintah optimis bahwa pada hari pemungutan suara nantinya, seluruh pemilih yang terdaftar akan memiliki dokumen kependudukan yang valid.
"Sehingga bisa menggunakan hak pilihnya dengan lancar dan tanpa kendala," imbuhnya.
Diharapkan dengan fasilitas yang sudah diupayakan oleh pemerintah, seluruh warga Kota Yogyakarta yang memenuhi syarat dan dapat menggunakan hak pilihnya secara penuh dalam pesta demokrasi yang akan berlangsung pada tanggal 27 November 2024 nanti.
Berita Terkait
-
Malu-Malu, Ridwan Kamil Pakai Jersey Persija saat Blusukan di Kampung Bayam
-
Bentrok dengan Jadwal di Jawa Tengah, RK Sebut Jokowi Belum Tentu Hadiri Kampanye Akbar di Jakarta
-
Dukung Pramono-Rano, Anies Titip Pesan Serangan Fajar: Ini 3 Hal yang Perlu Diingat
-
Ada Pengajian Taubat Nasuha hingga Sufi Muda, Kejagung Identifikasi Aliran Berbahaya Jelang Pilkada
-
Pakai Baret Oranye, Anies Baswedan Resmi Dukung Pramono-Rano Karno
Terpopuler
- Kejanggalan LHKPN Andika Perkasa: Harta Tembus Rp198 M, Harga Rumah di Amerika Disebut Tak Masuk Akal
- Marc Klok: Jika Timnas Indonesia Kalah yang Disalahkan Pasti...
- Niat Pamer Skill, Pratama Arhan Diejek: Kalau Ada Pelatih Baru, Lu Nggak Dipakai Han
- Datang ke Acara Ultah Anak Atta Halilintar, Gelagat Baim Wong Disorot: Sama Cewek Pelukan, Sama Cowok Salaman
- Menilik Merek dan Harga Baju Kiano saat Pesta Ulang Tahun Azura, Outfit-nya Jadi Perbincangan Netizen
Pilihan
-
5 HP Samsung Rp 1 Jutaan dengan Kamera 50 MP, Murah Meriah Terbaik November 2024!
-
Profil Sutikno, Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta yang Usul Pajak Kantin Sekolah
-
Aliansi Mahasiswa Paser Desak Usut Percobaan Pembunuhan dan Stop Hauling Batu Bara
-
Bimtek Rp 162 Miliar, Akmal Malik Minta Pengawasan DPRD Terkait Anggaran di Bontang
-
Satu Orang Tarik Pinjaman Rp330 Miliar dengan 279 KTP di Pinjol KoinWorks
Terkini
-
Viral Video Truk Buang Sampah Ilegal di Hutan Gunungkidul, WALHI Desak Pemda DIY Bertindak
-
Timses Pede Heroe-Pena Menang Pilkada Yogyakarta, Target 40 Persen Suara Terkunci
-
Mary Jane Bisa Kumpul Keluarga, Buat Pesan Menyentuh sebelum Keluar dari Lapas Jogja
-
Menteri LH Marah soal Sampah, 5 Truk dari Jogja Tertangkap Basah Buang Limbah di Gunungkidul
-
Anggaran Sampah Jogja Terungkap, hanya 40 Persen dari Rp96 Miliar untuk Atasi Timbunan