SuaraJogja.id - Ambar Purwoko adalah salah satu kandidat Wakil Bupati Kulon Progo yang maju di Pilkada 2024. Namanya dipasangkan dengan calon Bupati, Agung Setyawan.
Ambar Purwoko memang cukup awam bagi masyarakat Kulon Progo. Meski begitu, sosok pengusaha yang juga eks kader PKB ini memiliki pengalaman yang cukup baik untuk maju di Pilkada 2024.
Berikut ini ulasan profil Ambar Purwoko yang maju di Pilkada Kulon Progo 2024.
Profil
Baca Juga: Siapa Agung Setyawan? Profil Calon Bupati Kulon Progo yang Diusung 11 Partai
Ambar Purwoko diketahui lahir di Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Ia cukup lama berada di wilayah tersebut.
Riwayat Hidup
Ambar Purwoko adalah seorang pengusaha yang cukup sukses di Magelang. Ia juga cukup banyak berorganisasi termasuk organisasi pengusaha yang ada di Jawa Tengah.
Latar belakangnya yang merupakan pengusaha dengan organisasi yang ia ikuti juga menjadi pengalaman untuk maju di Pilkada 2024.
Karier Politik
Ambar Purwoko diketahui pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) PKB Kecamatan Muntilan.
Namanya sempat jadi sorotan karena memberi dukungan ke Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres kemarin. Bukan tanpa alasan, PKB yang saat itu berkoalisi dengan NasDem dan PKS di mana Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar menjadi pasangan Anies Baswedan dalam perebutan kursi presiden dan wakil presiden justru tak didukung oleh Ambar.
Ambar secara sukarela menerima konsekuensi dan dipecat dari PKB dengan mengembalikan KTA serta seragam di DPC PKB Kabupaten Magelang pada 2023 lalu.
Tak lagi berseragam PKB, Ambar fokus pada pengembangan Kulon Progo dengan pikiran yang lebih muda. Beberapa unggahan di Instagramnya ia juga menyasar para UMKM termasuk peningkatan YIA yang ada di Kulon Progo.
Ambar Purwoko bersama Agung Setyawan mendapat dukungan dari 11 partai besar di Pilkada 2024 ini. Mulai dari Partai Golkar, PAN, Demokrat, PPP, Perindo, PBB, PSI, Partai Ummat, Partai Gelora, PKN, Partai Garda Republik Indonesia.
Hingga kini Ambar masih kerap membagikan aktivitasnya di tengah masa kampanye. Untuk diketahui masa kampanye telah dimulai sejak 25 September - 23 November 2024 mendatang.
Berita Terkait
-
Profil Hamish Daud, Suami Raisa yang Konsultasi Soal Kasus Pencemaran Nama Baik
-
Profil Ricky Harun, Interaksinya dengan Inara Rusli di TOSI Tuai Sorotan
-
Kisah Mira Hayati, Biduan Dibayar Rp 200 Ribu hingga Jadi Bos Skincare dan Diserang Nikita Mirzani
-
Public Speaking Verrell Bramasta di Rapat DPR Bikin Tercengang, Profil Mentereng Orang Tuanya Ikut Disorot
-
Sosok Dony Oskaria: Paman Raffi Ahmad Jadi Wakil Komisaris PT Pertamina
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Jordi Onsu Terang-terangan Ngaku Temukan Ketenangan dalam Islam
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
AI Ancam Lapangan Kerja?, Layanan Customer Experience justru Buat Peluang Baru
-
Dampak Kemenangan Donald Trump bagi Indonesia: Ancaman Ekonomi dan Tantangan Diplomasi
-
Pengawasan Miras di DIY sangat Lemah, Sosiolog UGM Tawarkan Solusi Ini
-
Pakar hukum UGM Usul Bawaslu Diberi Kewenangan seperti KPK
-
Ini Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa pada Anak