SuaraJogja.id - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bantul Daerah Istimewa Yogyakarta memprediksi ada pergerakan sekitar 300 ribu kendaraan dari berbagai daerah masuk ke kabupaten ini selama liburan periode Natal 2024 sampai Tahun Baru 2025.
Kepala Dishub Bantul Singgih Riyadi di Bantul, Kamis, mengatakan berdasarkan prediksi dari Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pergerakan kendaraan masuk wilayah DIY pada momen libur Natal dan Tahun Baru sekitar 950 ribu kendaraan.
"Untuk di Bantul kurang lebih sekitar 30 persennya, jadi kurang lebih ada sebanyak 300 ribuan kendaraan yang akan melakukan mobilisasi di Kabupaten Bantul pada libur Natal dan Tahun Baru," katanya.
Menurut dia, kepadatan atau peningkatan volume kendaraan di wilayah Bantul diperkirakan terjadi pada jelang Natal dan jelang pergantian tahun, terutama di ruas jalan utama menuju kawasan wisata dan pusat keramaian.
"Dan itu nanti sudah kami siapkan langkah langkah antisipasi termasuk titik titik ruas jalan yang kemungkinan akan terjadi kemacetan atau kepadatan arus kendaraan," katanya.
Dia mengatakan, dalam melakukan antisipasi terhadap kemacetan akibat lonjakan arus kendaraan di Bantul, Dishub Bantul menempatkan personel pengendalian bersama dengan personel dari Kepolisian Resor (Polres) Bantul.
"Nanti akan kami tempatkan petugas bersama dengan jajaran kepolisian, kita juga akan melakukan pemantauan dan apabila terjadi kemacetan kami sudah menyiapkan jalur jalur alternatif yang akan mengurai kemacetan tersebut," katanya.
Lebih lanjut dia juga mengatakan, menghadapi pelaksanaan liburan akhir tahun 2024, pihaknya juga memastikan semua lampu penerangan jalan umum (LPJU) menyala, termasuk perbaikan LPJU yang rusak sudah diselesaikan pertengahan Desember ini.
"Ditargetkan menghadapi libur akhir tahun LPJU sudah menyala, kita pastikan satu minggu sebelum dan sesudah Tahun Baru menyala, kita juga 'stanby' personel termasuk untuk perbaikan LPJU," katanya.
Baca Juga: Meninggal Misterius, Pria Yogyakarta Ditemukan Membusuk di Kontrakan, Ada Obat Sesak Napas di TKP
Berita Terkait
-
Cuaca Ekstrem Ancam Libur Nataru, BMKG Imbau Masyarakat Pantau Informasi Terkini
-
Jelang Nataru, BBPOM DIY Sita Ratusan Produk Bermasalah, Apa Saja?
-
Tak Ada Target Kunjungan di Libur Nataru, Pengelola Museum Benteng Vredeburg Harap Wisatawan Teredukasi
-
Dukung Geliat Ekonomi Yogyakarta di Akhir Tahun, Gojek Luncurkan Program Yuk Libur
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
In This Economy: Banyolan Gen Z Hadapi Anomali Biaya Hidup di Sepanjang 2025
-
Ramalan Menkeu Purbaya soal IHSG Tembus 9.000 di Akhir Tahun Gagal Total
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
Terkini
-
Bantul Siaga! Puncak Musim Hujan 2026 Ancam Bencana Cuaca Ekstrem
-
Berkinerja Positif, BRI Raih 10 Prestasi Terbaik di Sepanjang Tahun 2025
-
Waspada! Ini 3 Titik Kemacetan Paling Parah di Yogyakarta Saat Malam Tahun Baru
-
Lestarikan Warisan Budaya Jawa, Royal Ambarrukmo Yogyakarta Hadirkan Jampi Pawukon bagi Para Tamu
-
Jogja Jadi Tourist Darling, Pujian Bertebaran di Medsos hingga Kunjungan Destinasi Merata