SuaraJogja.id - Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menyampaikan bahwa provinsi ini mendapatkan alokasi kuota haji reguler sebanyak 3.147 orang untuk musim haji tahun 1446 Hijriah atau 2025 Masehi.
"Dari total kuota nasional yang berjumlah 221.000 jamaah, DIY memperoleh jatah 3.147 orang," ungkap Jauhar Mustofa, Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag DIY, Senin (13/1/2025).
Menurut Keputusan Menteri Agama Nomor 1196 Tahun 2024 yang telah diterima oleh Kanwil Kemenag DIY, kuota tersebut mencakup 2.954 calon jamaah haji berdasarkan urutan porsi, 157 jamaah prioritas lanjut usia (lansia), 27 petugas haji daerah (PHD), serta 9 pembimbing dari kelompok bimbingan ibadah haji dan umrah (KBIHU).
"Hingga saat ini belum ada informasi terkait penambahan kuota haji," tambahnya.
Selain itu, DIY juga telah mengalokasikan kuota cadangan sebanyak 944 orang.
Untuk kuota lansia, Jauhar menjelaskan bahwa prioritas diberikan kepada jamaah haji dengan usia tertua berdasarkan data pendaftaran. Jika pada tahun 2024 jamaah lansia yang diberangkatkan dari DIY dimulai dari usia 85 tahun, pada tahun ini diperkirakan batas usia akan turun menjadi 84 atau 83 tahun.
"Jadi, jika ingin mendaftarkan orang tua dengan usia 65 atau 70 tahun, kemungkinan besar belum masuk prioritas kuota lansia tahun ini, karena masih banyak yang lebih tua," jelasnya.
Terkait kuota PHD, meskipun telah dialokasikan 27 orang untuk tahun 2025, hanya 18 orang yang akan diberangkatkan karena keterbatasan anggaran. Formasi pembimbing ibadah haji pun tidak disertakan tahun ini, sehingga hanya paramedis, dokter, dan petugas layanan umum yang diberangkatkan.
Untuk pembimbing KBIHU, Jauhar menyampaikan bahwa penawaran akan diberikan kepada KBIHU di seluruh DIY yang ingin mengirimkan pembimbing dengan ketentuan harus membayar penuh sesuai biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH).
Baca Juga: Kasus PMK di DIY Capai 1.800 Lebih, Status Darurat Bakal Diterapkan
"Setiap KBIHU yang memiliki minimal 135 jamaah berhak mengirimkan satu pembimbing. Dengan adanya 9 kloter yang akan diberangkatkan dari DIY, maka tersedia kuota untuk 9 pembimbing KBIHU," ungkapnya.
Berita Terkait
-
Jemaah Haji 2025 akan Santap Hidangan Selera Nusantara, Kemenag Kirim 475 Ton Bumbu
-
Haji Faisal Ayah Fuji Ulang Tahun ke-56, Ucapan Venna Melinda Tuai Sorotan
-
Visa Haji 2025: 32.000 Sudah Terbit, Kemenag Ngebut Proses Dokumen Jemaah
-
Digagalkan di Bandara Soetta, 10 Calon Jemaah Haji Ilegal Nekat ke Tanah Suci Pakai Visa Kerja
-
BSI Targetkan 6,7 Juta Rekening Tabungan Haji
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
-
LAGA SERU! Link Live Streaming Manchester United vs Lyon dan Prediksi Susunan Pemain
Terkini
-
Kisah Udin Si Tukang Cukur di Bawah Beringin Alun-Alun Utara: Rezeki Tak Pernah Salah Alamat
-
Dari Batu Akik hingga Go Internasional: Kisah UMKM Perempuan Ini Dibantu BRI
-
Pertegas Gerakan Merdeka Sampah, Pemkot Jogja Bakal Siapkan Satu Gerobak Tiap RW
-
Lagi-lagi Lurah di Sleman Tersandung Kasus Mafia Tanah, Sri Sultan HB X Sebut Tak Pernah Beri Izin
-
Rendang Hajatan Jadi Petaka di Klaten, Ahli Pangan UGM Bongkar Masalah Utama di Dapur Selamatan