SuaraJogja.id - Polemik pembangunan pagar laut di Tangerang, Banten semakin berkepanjangan. Koalisi Masyarakat Sipil bahkan mengadukan masalah tersebut ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu.
Ketua Umum (ketum) PP Muhammadiyah Haedar Nashir pun ikut buka suara terkait polemik pagar laut di Tangerang, Banten. Haedar meminta Presiden Prabowo Subianto mengusut tuntas masalah tersebut.
"Simpel saya percaya pada kebijakan pemerintah Pak Prabowo yang tegas untuk penegakkan hukum, kemudian pemberantasan korupsi [dalam kasus pagar laut]," papar Haedar di UAD Yogyakarta, Senin (03/2/2025).
Haedar pun meminta jika kasus tersebut dinyatakan ilegal, maka penindakan hukum harus dilakukan. Setiap orang yang terlibat dalam kasus tersebut juga perlu diproses hukum.
Hal itu penting agar ada kepercayaan masyarakat terhadap hukum di Indonesia. Apalagi kasus tersebut menyangkut sumber daya alam (SDA) di Indonesia.
Alih-alih dirusak, semua pihak mestinya mengelola dan melestarikan SDA. Jangan sampai demi kepentingan pihak tertentu justru merusak alam.
"Saya yakin dengan [penindakan hukum] ini kemudian ada ketentraman di masyarakat bahwa hukum itu tegak. Lebih penting dari itu kita rawat sumber daya alam kita agar dikelola secara sah, bertanggung jawab, kemudian berorientasi pada perlindungan pemeliharaan dan kesinambungan," tandasnya.
Kontributor : Putu Ayu Palupi
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler Sepak Bola: 9 Pemain Dicoret, Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 9 Mobil Bekas Murah Tahun Muda di Bawah Rp100 Juta, Kabin Nyaman Muat 8 Penumpang
- 7 Rekomendasi HP Murah untuk Anak Sekolah, RAM Besar Punya Spek Mewah
- 7 Pilihan Mobil Bekas Murah di Bawah Rp30 Juta, Barang Lawas Performa Tetap Berkelas
- 5 Rekomendasi HP Redmi Terbaik Harga Rp 1 Jutaan: Kamera Ciamik, Baterai Awet
Pilihan
-
Razia Perdana Jam Malam di Kota Bekasi, Disdik Temukan Fakta Mengejutkan
-
4 Pemain Keturunan Indonesia Bela Belanda di Euro U-21, Michael Reiziger: Saya Yakin dengan Mereka
-
Tambang Nikel Rusak Raja Ampat, Bahlil: Saya Evaluasi
-
Viral Bank Danamon PHK Karyawan Tapi Tak Bayar Pesangon
-
Setelah 33 Korban, Pemerintah Baru Evaluasi Total Tambang Pasir Cirebon
Terkini
-
Gerebek Miras Ilegal di Jogja, Polisi Amankan Puluhan Botol dan Seorang Wanita
-
Kongres PDIP Molor: Ada Apa di Balik Penundaan? Analis dan Kader Angkat Bicara
-
Kasus Covid-19 Meningkat di Asia, Dinkes DIY Siapkan Strategi Hadapi Potensi Lonjakan
-
Bantul Targetkan Bebaskan 330 Hektare dari Kumuh: Ini Strategi Ambisiusnya di 2026
-
AirNav Indonesia Prediksi Tak Ada Lonjakan Penumpang Pesawat saat Libur Idul Adha