SuaraJogja.id - Warga Karang Jati, Kasihan, Bantul, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang wanita yang telah membusuk terbungkus kain merah di sebuah rumah pada Senin (4/2/2025) pagi. Korban diketahui bernama Watiyem (33), yang tragisnya dihabisi oleh suaminya sendiri, AP (39), keduanya diketahui telah pisah ranjang.
Kejadian ini terungkap setelah warga sekitar melaporkan bau menyengat yang berasal dari rumah Agus kepada Polsek Kasihan sekitar pukul 09.00 WIB. Curiga dengan kondisi rumah yang terkunci rapat dan tidak ada aktivitas.
Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana mengatakan usai Kapolsek Kasihan bersama beberapa warga setempat memutuskan untuk membuka paksa pintu rumah tersebut. Saat pintu terbuka, bau busuk semakin menyengat dan mereka mendapati sesuatu yang mencurigakan tertutup kain merah.
"Setelah diperiksa, ternyata itu adalah jasad seorang wanita yang sudah dalam kondisi membusuk,” ujar AKP I Nengah Jeffry.
Baca Juga: Mobil Fortuner Oleng Picu Tabrakan Beruntun di Bantul, Satu Orang Tewas
Polsek Kasihan yang dibantu Satreskrim Polres Bantul segera melakukan penyelidikan. Hanya dalam waktu dua jam, sekitar pukul 11.00 WIB, pelaku berinisial AP berhasil diamankan di sebuah rumah kos yang berjarak sekitar 1 km dari lokasi kejadian.
Dalam pemeriksaan, AP mengakui telah membunuh Watiyem dengan cara memukul kepala korban menggunakan benda keras dari belakang. Usai membunuh, lelaki itu kemudian membungkus korban dengan kain berwarna merah.
AKP I Nengah Jeffry mengatakan kejadian ini bermula saat Watiyem, meski telah pisah ranjang, datang berkunjung ke rumah Agus pada hari Sabtu sebelumnya. Belum diketahui secara pasti motif di balik pembunuhan sadis ini, namun pihak kepolisian menduga adanya permasalahan rumah tangga yang belum terselesaikan.
“Kami masih mendalami motif pembunuhan ini. Namun pelaku sudah mengakui perbuatannya dan saat ini telah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut,” tambah AKP I Nengah Jeffry.
Kontributor : Julianto
Baca Juga: Pemkab Bantul Anggarkan Rp61 Miliar untuk Pembangunan Jalan pada 2025
Berita Terkait
-
Perang Sudan Memanas: Tentara Rebut Kembali Wilayah, RSF Balas Dendam
-
7 Inspirasi Outfit Kondangan Wanita ala Artis, Simpel tapi Elegan
-
Gelar Kunjungan Industri, Siswa MAN 2 Bantul Praktik Olah Bandeng Juwana
-
Sebut Militer Kian Brutal! Koalisi Sipil Desak Prajurit TNI Pembunuh Wanita di Tangsel Diadili Lewat Peradilan Umum
-
Desak Malaysia Tanggungjawab Kasus WNI Tewas Ditembak, DPR: Penggunaan Senpi Aparat ke Sipil Sangat Berlebihan!
Terpopuler
- Kekayaan Agus Andrianto di LHKPN, Menteri yang Berani Copot Semua Pejabat Imigrasi Soetta usai Kasus Pungli WNA China
- Rutinitas Ruben Onsu sebelum Dikabarkan Mualaf Buat Irfan Hakim Heran: Lu Nggak Salat Subuh Kan?
- Blak-blakan Sindir Gibran Malas Membaca, Inayah Wahid: Kenapa Bapak Gak Menjadikan Aku Wapres?
- Hadiri Pernikahan Cucu JK, Kondisi Kesehatan Annisa Pohan Bikin Khawatir
- Iwan Fals Diperiksa Polres Jaksel, Kasus Apa?
Pilihan
-
Grojogan Sewu Mulai Terapkan Sistem Pembayaran Nontunai
-
Efisiensi Anggaran ala Prabowo 'Korbankan' Mimpi Sarjana! Sri Mulyani Batalkan Beasiswa Kemenkeu
-
Dari Infrastruktur hingga Sekolah, Investor IKN Bersiap Sambut Gelombang Penduduk Baru
-
Pemegang Saham Setuju! Grab dan Gojek Mau Merger Tahun Ini
-
Pil Pahit Warga Cluster Setia Mekar Bekasi Tergusur Meski Miliki SHM
Terkini
-
Tinjau Dapur SPPG di Sleman, Mohammad Qodari Pastikan MBG Lancar
-
Soal Program Konkret Entaskan Kemiskinan dan Efisiensi Anggaran, Budiman Sudjatmiko Paparkan Dua Hal Ini
-
Wabah PMK di Bantul Terkendali, Sapi Sembuh Meningkat, Vaksinasi Lanjut Februari
-
Mahfud MD Sebut Ada Bekingan dalam Kasus Pagar Laut
-
Mediasi Buntu, Keluarga Korban Tenggelam di Pantai Drini Laporkan 4 Pihak ke Polisi