SuaraJogja.id - Polisi memastikan pemuda yang ditemukan di area persawahan daerah Berbah, Sleman tak terlibat penganiayaan. Diketahui yang bersangkutan hanya mabuk saja.
"Betul [hanya pemuda mabuk] dan sudah pulang kemarin sore," kata Kapolsek Berbah Sleman AKP Dwi Daryanto saat dikonfirmasi wartawan, Selasa (11/3/2025).
Dwi mengatakan tidak ada tindaklanjut terkait penanganan dugaan pidana dalam hal itu. Pemuda berinisial RM (28) warga Gendingsari, Tirtomartani, Kalasan itu hanya dimintai keterangan saja kemarin oleh petugas.
"Tidak ada kasusnya. Hanya dimintai keterangan saja kronologinya yang bersangkutan sama tempat kejadian perkara," ucapnya.
Baca Juga: Viral Pemuda Diduga Korban Penganiayaan Ditemukan di Persawahan Berbah Sleman, Begini Faktanya
Dalam kesempatan ini, Dwi mengimbau masyarakat untuk tidak mengonsumsi minuman keras. Selain merugikan diri sendiri juga berpotensi merugikan orang lain.
"Imbauan ya khususnya warga masyarakat untuk tidak konsumsi miras karena akan berdampak buruk bagi dirinya sendiri dan juga orang lain," tandasnya.
Sebelumnya diberitakan warga Berbah sempat digegerkan dengan penemuan seorang pemuda di area persawahan. Pemuda tersebut diduga menjadi korban penganiayaan.
Informasi itu diunggah oleh media sosial X akun @merapi_uncover. Dalam unggahan tersebut, dinarasikan bahwa pemuda yang ditemukan itu ditemukan dalam kondisi luka-luka.
"[Breaking News] 02:56 Penemuan orang diduga penganiayaan dan dibuang di area rel, lokasi rel selatan RSIY PDHI. Kondisi luka luka digebuki, korban juga bau naga, identitas orang Tirtomartani," tulis unggahan akun X @merapi_uncover dikutip Senin (10/3/2025).
Baca Juga: Satu Orang Terluka Diduga Korban Kejahatan Jalanan di Jalan Turi Sleman, Ini Kata Polisi
Berdasarkan pemeriksaan, saat ditemukan, yang bersangkutan masih berada dalam pengaruh alkohol atau minuman keras (miras). Selain itu korban juga hanya mengalami luka lecet di tangan dan kaki yang diduga akibat terjatuh.
Berita Terkait
-
Hasil BRI Liga 1: Drama 5 Gol, Persis Solo Kalahkan PSS Sleman
-
Terima Tantangan Persis Solo, PSS Sleman Ingin Beri Jamuan Mimpi Buruk
-
Persib Nol! Daftar Klub Liga 1 Paling Banyak Sumbang Pemain ke Timnas Indonesia Era Patrick Kluivert
-
Pemain Persita Diminta Berani Pegang Bola, PSS Sleman Punya Senjata Baru?
-
Mahasiswa UKI Tewas Diduga Dikeroyok saat Mabuk di Kampus, Penyebab Kematian Masih Didalami Polisi
Terpopuler
- Psikolog Lita Gading Tegur Orangtua Arra TikToker Cilik: Tolong Ajarkan Attitude
- Sejak Dulu Dituntut ke Universitas, Kunjungan Gibran ke Kampus Jadi Sorotan: Malah Belum Buka
- Timnas Indonesia Resmi Panggil Striker 1,82 Meter, Dulu Tak Dipercaya Shin Tae-yong!
- Firdaus Oiwobo Tuntut Ganti Rugi ke Kementerian, Nama Menteri PUPR Jadi Sorotan
- Maharani Dituduh Rogoh Rp 10 Miliar Agar Nikita Mirzani Dipenjara, Bunda Corla Nangis
Pilihan
-
Kaget Lihat Desain Jersey Kiper Timnas Indonesia, Ini Respon Maarten Paes
-
Hasil Liga Champions: Sihir Lamine Yamal Bawa Barcelona Singkirkan Benfica
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 12 Maret 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Drama 5 Gol, Persis Solo Kalahkan PSS Sleman
-
Polda Metro Jaya Temukan Minyakita Tak Sesuai Takaran, 3 Distributor Terindikasi Curang
Terkini
-
Kematian Akibat Leptospirosis Menurun di Kulon Progo, Ini Rahasianya
-
Pasar Murah Sleman Jelang Lebaran Diminati Warga, Beberapa Jam sudah Ludes
-
Bukan MinyaKita, Polisi Selidiki Minyak Goreng 'Mikita' yang Tak Sesuai Takaran di Jogja
-
BKD DIY Ingatkan WFA Bukan Libur, ASN Diminta Tetap Beri Pelayanan Prima
-
Stok Aman, Harga Stabil, Pemda DIY Jamin Kebutuhan Pokok Ramadan 2025 di Kulon Progo Terpenuhi