Scroll untuk membaca artikel
Muhammad Ilham Baktora | Hiskia Andika Weadcaksana
Rabu, 19 Maret 2025 | 11:14 WIB
Sejumlah kendaraan mengantre di gerbang salah satu tol saat momen mudik lebaran. (Twitter)

Persiapan mengenai sistem yang akan digunakan apabila terjadi kecelakaan mulai dari proses identifikasi, evakuasi korban, pengaturan lalu lintas, dan komunikasi harus turut diperhatikan pemerintah.

Program mudik gratis dinilai Dewanti, sebagai salah satu upaya untuk menekan angka kecelakaan dengan kendaraan pribadi.

Dewanti menambahkan bahwa penanganan setelah terjadi kecelakaan juga perlu dipersiapkan dengan baik.

Hal ini tidak jauh dari proses evakuasi dari korban kecelakaan untuk dapat segera dibawa ke pusat layanan kesehatan secepat mungkin.

Baca Juga: Sambut Arus Mudik, Terminal Wonosari Gelar Ramp Check dan Siapkan Karpet Lesehan di Ruang Tunggu

"Jadi peran ambulans ini jadi sangat penting," tegasnya.

Kemudian hal lain yang tak kalah penting adalah mempersiapkan jalur khusus untuk ambulans.

Dalam hal ini bisa pula dengan menyiapkan skema pembukaan jalan sehingga korban dapat dibawa ke layanan fasilitas kesehatan.

"Jadi, nanti peran rumah sakit ini jadi penting, bagaimana menyiapkan rumah sakit di sepanjang jalur mudik ini perlu diinformasikan sehingga mempermudah proses evakuasi," kata dia.

Selain kecelakaan lalu lintas, kemacetan juga merupakan permasalahan yang muncul setiap tahun.

Baca Juga: BKD DIY Ingatkan WFA Bukan Libur, ASN Diminta Tetap Beri Pelayanan Prima

Rekayasa lalu lintas juga sering dilakukan pemerintah guna mengatasi permasalahan kemacetan pada musim mudik, misalnya one way dan contraflow.

Load More