SuaraJogja.id - Sebuah kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Babarsari, Sleman, pada Senin (24/3/2025) dini hari sekitar pukul 00.45 WIB. Nahas satu orang meninggal dunia di lokasi akibat peristiwa ini.
Kanit Gakkum Sat Lantas Polresta Sleman, AKP Sutarman menuturkan insiden ini melibatkan sepeda motor Honda Scoopy dengan nomor polisi AB 3016 UO dan sebuah truk bernomor polisi AB 8735 FD. Lokasi kejadian tepatnya di depan Universitas Atma Jaya kampus II Dusun Tambakbayan, Caturtunggal, Depok, Sleman.
"Pengemudi sepeda motor berinisial HH (24) warga Caturtunggal, Depok, Sleman mengalami Luka cedera kepala, meninggal dunia di TKP dan sudah dibawa ke RS bhayangkara Yogyakarta," kata Sutarman saat dikonfirmasi, Senin (24/3/2025).
Diungkapkan Sutarman, peristiwa itu bermula saat pengendara sepeda motor melaju dari arah selayan menuju ke utara. Sebetul terjadi kecelakaan terdapat kendaraan truk yang berhenti di tepi jalan sebelah barat.
Berdasarkan informasi yang didapatkan truk tersebut berhenti akibat mengalami kerusakan mesin. Diduga korban kurang berkonsentrasi saat berkendara hingga menabrak bagian belakang truk yang sedang berhenti tersebut.
"Diduga kurang konsentrasi sehingga motor membentur truk di bagian belakang," ujarnya.
Benturan keras menyebabkan kerusakan parah atau ringsek pada bodi depan sepeda motor Scoopy milik korban. Sementara truk yang tertabrak mengalami penyok pada bagian bak belakang.
"Kerugian materi akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp2 juta," imbuhnya
Sementara itu untuk pengemudi truk, ISPD (22), warga Gunungkidul, tidak mengalami luka dalam kejadian ini.
Pihak kepolisian mengimbau pengendara untuk selalu berkonsentrasi dan berhati-hati di jalan, terutama saat berkendara di malam hari.
Baca Juga: Kilas Jogja: Mayat Ditemukan Dalam Mobil di Bantul hingga Kematian Tak Wajar Pemuda di Sleman
Menjaga keselamatan dalam berkendara adalah tanggungjawab pengemudi. Maka dari itu berikut ini adalah tips berkendara aman dan nyaman di jalan raya, dikelompokkan berdasarkan kategori:
I. Persiapan Sebelum Berkendara
* Kondisi Fisik dan Mental:
* Istirahat Cukup: Pastikan Anda cukup tidur sebelum berkendara, terutama untuk perjalanan jauh. Kelelahan sangat berbahaya.
* Kondisi Kesehatan: Hindari berkendara jika Anda sakit atau mengonsumsi obat-obatan yang menyebabkan kantuk atau penurunan konsentrasi.
* Ketenangan: Hindari berkendara saat sedang emosi atau marah. Emosi dapat memengaruhi pengambilan keputusan Anda.
* Fokus: Hindari hal-hal yang dapat mengganggu konsentrasi, seperti penggunaan ponsel (menelepon, SMS, media sosial) saat mengemudi.
* Kendaraan:
* Periksa Kondisi Umum: Periksa lampu-lampu (depan, belakang, sein), klakson, wiper, dan spion.
* Cek Ban: Periksa tekanan angin ban dan kondisi fisik ban (apakah ada retakan atau benjolan).
* Periksa Rem: Pastikan rem berfungsi dengan baik. Jika ada bunyi aneh atau terasa tidak pakem, segera periksakan ke bengkel.
* Cek Cairan: Periksa level oli mesin, air radiator, air wiper, dan minyak rem.
* Periksa Bahan Bakar: Pastikan bahan bakar cukup untuk perjalanan Anda, terutama untuk perjalanan jauh.
* Periksa Dokumen: Pastikan Anda membawa SIM, STNK, dan dokumen kendaraan lainnya yang diperlukan.
* Perencanaan Rute:
* Rencanakan Rute: Ketahui rute yang akan Anda tempuh, termasuk jalan alternatif jika terjadi kemacetan.
* Perkirakan Waktu Tempuh: Perkirakan waktu tempuh perjalanan Anda, termasuk waktu istirahat.
* Ketahui Kondisi Jalan: Cari tahu informasi tentang kondisi jalan yang akan Anda lalui (misalnya, apakah ada perbaikan jalan atau kemacetan).
* Gunakan Navigasi: Manfaatkan aplikasi navigasi untuk membantu Anda menemukan rute terbaik dan menghindari kemacetan.
II. Saat Berkendara
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
'Jangan Main-main dengan Hukum!' Sultan HB X Geram Korupsi Seret Dua Mantan Pejabat di Sleman
-
Rektor UII Pasang Badan: Jamin Penangguhan Penahanan Aktivis Paul yang Ditangkap di Yogyakarta
-
Sisi Gelap Kota Pelajar: Imigrasi Jogja Bongkar Akal-akalan Bule, Investor Bodong Menjamur
-
Jejak Licik Investor Fiktif Yordania di Jogja Terbongkar, Berakhir di Meja Hijau
-
Waspada! BPBD Sleman Ingatkan Bahaya Cuaca Ekstrem di Oktober, Joglo Bisa Terangkat Angin