Meski demikian, beberapa pembeli tetap datang untuk membeli kebutuhan pokok menjelang Lebaran, meskipun jumlahnya tidak sebanyak tahun-tahun sebelumnya.
Mereka berharap pemerintah bisa segera mengambil langkah untuk menstabilkan harga pangan di pasar tradisional agar tidak semakin memberatkan masyarakat.
Beberapa data ini menunjukkan perbandingan harga cabai saat Lebaran 2024 dan perkiraan harga saat Lebaran 2025, kita perlu mempertimbangkan beberapa faktor dan keterbatasan.
Kenaikan harga bahan pokok seperti cabai mendekati lebaran memang menanjak tinggi. Jika melihat dari tahun 2024 harga cabai juga naik drastis.
Data yang Tersedia (Lebaran 2024)
Harga cabai saat Lebaran Idul Fitri 2024 (April 2024) menunjukkan fluktuasi yang signifikan di berbagai daerah. Secara umum, harga cabai mengalami kenaikan dibandingkan hari-hari biasa menjelang Lebaran. Berikut adalah gambaran umum berdasarkan laporan berita dan data pasar:
* Cabai Merah Keriting: Harga berkisar antara Rp40.000 - 70.000 per kg, tergantung daerah.
* Cabai Rawit Merah: Harga berkisar antara Rp50.000 - 90.000 per kg, bahkan lebih tinggi di beberapa daerah.
Faktor yang Mempengaruhi Harga Cabai
* Cuaca: Cuaca buruk (banjir, kekeringan) dapat merusak panen dan menyebabkan kenaikan harga.
* Permintaan: Permintaan cabai meningkat tajam menjelang hari besar seperti Lebaran.
* Distribusi: Masalah dalam rantai distribusi dapat menyebabkan kelangkaan dan kenaikan harga.
* Biaya Transportasi: Kenaikan harga bahan bakar dapat meningkatkan biaya transportasi dan berdampak pada harga cabai.
* Inflasi: Inflasi umum dapat mempengaruhi harga semua komoditas, termasuk cabai.
Baca Juga: Dukung Kelancaran Mudik 2025, BRI Hadirkan Posko Mudik di Titik Strategis
Tips untuk Konsumen
* Pantau Harga: Mulailah memantau harga cabai di pasar lokal Anda beberapa minggu sebelum Lebaran.
* Beli Lebih Awal: Jika memungkinkan, belilah cabai sebelum puncak permintaan (biasanya seminggu sebelum Lebaran).
* Pertimbangkan Cabai Kering/Bubuk: Cabai kering atau bubuk bisa menjadi alternatif yang lebih tahan lama dan mungkin lebih murah.
* Tanam Sendiri: Jika Anda memiliki ruang, menanam cabai sendiri bisa menjadi cara untuk menghemat uang.
Kontributor : Julianto
Berita Terkait
Terpopuler
- Gebrak Meja Polemik Royalti, Menkumham Perintahkan Audit Total LMKN dan LMK!
- Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Pemain Keturunan Jawa Rp 347,63 Miliar Diincar AC Milan
- Detik-Detik Pengumuman Hasil Tes DNA: Ridwan Kamil Siap Terima Takdir, Lisa Mariana Tetap Yakin
- Kasih Kode Mau Bela Timnas Indonesia, Ryan Flamingo Kadung Janji dengan Ibunda
- Makna Kebaya Hitam dan Batik Slobog yang Dipakai Cucu Bung Hatta, Sindir Penguasa di Istana Negara?
Pilihan
-
Emas Antam Menggila, Harga Naik Kembali ke Rp 1,9 Juta per Gram
-
Waduh! Cedera Kevin Diks Mengkhawatirkan, Batal Debut di Bundesliga
-
Shayne Pattynama Hilang, Sandy Walsh Unjuk Gigi di Buriram United
-
Danantara Tunjuk Ajudan Prabowo jadi Komisaris Waskita Karya
-
Punya Delapan Komisaris, PT KAI Jadi Sorotan Danantara
Terkini
-
PAD Mandek, Belanja Membengkak: Bantul Cari Jurus Jitu Atasi Defisit 2026
-
MJO Aktif, Yogyakarta Diprediksi Diguyur Hujan Lebat, Ini Penjelasan BMKG
-
Hindari Tragedi Keracunan Terulang! Sleman Wajibkan Guru Cicipi Menu MBG, Begini Alasannya
-
PTS Akhirnya Bernapas Lega! Pemerintah Batasi Kuota PTN, Yogyakarta Jadi Sorotan
-
Kisah Diva Aurel, Mahasiswi ISI Yogyakarta yang Goyang Istana Merdeka