"Lebih bagus sih maksudnya jadi kayak ada perjalanan lebih mempercepat juga, apa, ya jalannya enak, indah pemandangannya dan cuman ya karena masih baru mungkin ya," ujar Wahyudi saat ditemui di kawasan exit tol Tamanmartani, Sabtu (29/3/2025).
Dalam perjalanannya, Wahyudi menyebutkan bahwa ia menghabiskan waktu sekitar 30 menit dari Sragen menuju Yogyakarta menggunakan jalan tol ruas Prambanan-Tamanmartani. Ia merasa perjalanan dari Bekasi ke Sragen dan dilanjutkan ke Yogyakarta jauh lebih cepat berkat adanya jalur baru ini.
"Sekitar 30 menit sih dari Sragen [sampai keluar exit tol Tamanmartani]," tambahnya.
Wahyudi merasakan perbedaan yang cukup signifikan dalam kecepatan perjalanan, yang membuatnya lebih efisien dalam waktu tempuh.
Selain itu dari sisi pemandangan sepanjang perjalanan menuju exit tol Tamanmartani juga menjadi daya tarik tersendiri bagi Wahyudi dan keluarga. Terlebih ada keindahan alam Gunung Merapi yang terlihat jika cuaca sedang cerah.
"Indah sih bagus, dari jalan tol menuju ke sini si indah perjalannya, maksudnya ditemenin indahnya Gunung Merapi," ungkapnya dengan antusias.
Wahyudi mengakui bahwa pemandangan alam yang ditemui selama perjalanan menambah kenyamanan dan kesan positif. Dia merasa bersyukur karena kondisi jalan cukup bersih.
"Enggak [berdebu], mungkin karena semalem abis ujan kali yak, mungkin jadi lebih, kondusif jalannya," imbuhnya.
Kasubdit Kamsel Ditlantas Polda DIY, AKBP Widya Mustikaningrum tak menampik ruas Prambanan-Tamanmartani ini memangkas waktu yang cukup banyak ketimbang melalui ruas Klaten-Prambanan dan keluar di Jalan Jogja-Solo.
Baca Juga: Pemudik Luar Daerah Mulai Dominasi Exit Tol Tamanmartani, Per Jam Tembus 300 Kendaraan
"Dari Prambanan sampai ke Tamanmartani, kalau tidak salah, waktu itu normal ya, kalau nggak seperti ini [agak padat], 10-15 menit. Jadi amat-sangat memangkas perjalanan di jalan non tol Jogja-Solo. Ada trafiknya, simpang APILL-nya banyak, simpang bersinyalnya banyak" ungkap Widya.
Selain itu, ketika keluar exit tol Tamanmartani pemudik sudah bisa langsung memilih sejumlah jalur alternatif. Sehingga hal itu mengurangi kepadatan di ruas Jalan Jogja-Solo.
Kendati demikain, pihaknya mengimbau pemudik untuk tetap mematuhi batas maksimal kecepatan 40 km per jam saat melintas di ruas tol Prambanan-Tamanmartani.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ibrahim Sjarief Assegaf Suami Najwa Shihab Meninggal Dunia, Ini Profilnya
- Berapa Biaya Pembuatan QRIS?
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
- 35 Kode Redeem FF Hari Ini 20 mei 2025, Klaim Hadiah Skin M1887 hingga Diamonds
Pilihan
-
Pemain Muda Indonsia Ingin Dilirik Simon Tahamata? Siapkan Tulang Kering Anda
-
7 Rekomendasi HP Rp 5 Jutaan Terbaik Mei 2025, Memori Lega Performa Ngebut
-
5 Mobil Bekas Murah di Bawah Rp80 Juta, Kabin Longgar Cocok buat Keluarga Besar
-
Simon Tahamata Kerja untuk PSSI, Adik Legenda Inter Langsung Bereaksi
-
5 Rekomendasi HP Murah RAM 8 GB: Harga Sejutaan, Terbaik di Kelasnya
Terkini
-
Penggugat Tolak Mediasi Soal Ijazah Jokowi di PN Sleman, Kuasa Hukum UGM Bilang Begini
-
Prabowo Resmikan Koperasi Merah Putih, Siapkah Yogyakarta Jadi Contoh Ekonomi Kerakyatan?
-
90 Persen Alat Produksi PT MTG Ludes Terbakar di Sleman, 3 Kontainer Siap Ekspor Hangus
-
Kebakaran Pabrik Garmen di Sleman: Buruh Terancam PHK, Koalisi Rakyat Jogja Geruduk DPRD DIY
-
Selamatkan Industri Ekspor! Strategi Jitu Hadapi Gempuran Tarif AS: TKDN Jadi Kunci?