SuaraJogja.id - Kebakaran hebat melanda sebuah bengkel sekaligus rumah di Labasan, Pakembinangun, Pakem, Sleman, Kamis (25/4/2025) siang. Kebakaran itu diduga akibat ledakan sebuah aki di gudang bengkel tersebut.
"Menurut keterangan ada kepulan asap, dimungkinkan aki meledak. Jadi dari bawah bukan dari atas, karena itu penyimpanan aki di situ, sparepart ada di situ. Indikasi awal," kata Kapolsek Pakem AKP Samiyono kepada wartawan, Jumat (25/4/2025).
Disampaikan Samiyono, peristiwa itu diketahui sekitar 12.45 WIB siang tadi. Hal itu pertama diketahui oleh pemilik bengkel dan seorang warga yang berada di sekitar lokasi.
Saat itu pemilik bengkel sedang membengkel di rumah sebelah, dan tidak menyadari api sudah membesar di ruangan tempat penyimpanan sparepart.
Beruntung petugas pemadam kebakaran segera datang dan api bisa dipadamkan sekitar 1 jam.
"Setelah ditengok ke dalam, ternyata di sudut rumah itu ada kepulan asap dan api. Di situlah tempat untuk menyimpan sparepart, ada ban, casing sepeda motor, sehingga mudah terbakar," tuturnya.
Pemilik bengkel sempat mencoba memadamkan api dengan pompa air. Namun si jago merah sudah cepat merembet ke seluruh ruangan dan bahkan sempat menyambar atap rumah tetangga di sebelahnya.
"Seluruh rumah ini [yang terbakar], ada dua kios, terbakar semua terus ada satu lagi di atap sebelah milik tetangga ikut terbakar, bawahnya tidak terbakar karena api di atas," ucapnya.
Kendati saat kejadian ada anak dan istri pemilik rumah, namun beruntung mereka bisa diselamatkan. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu.
Baca Juga: Juru Kunci Liga 1: PSS Sleman Terancam Degradasi? Janji Manis Manajemen Bikin Penasaran
Menjaga kondisi lingkungan tempat kita bekerja juga sangat penting termasuk di bengkel. Berikut ini adalah tips untuk menghindari kebakaran di bengkel Anda.
I. Pencegahan Umum:
* Kebersihan dan Keteraturan:
* Rutin Membersihkan: Bersihkan tumpahan oli, gemuk, cat, dan cairan mudah terbakar lainnya segera. Jangan biarkan kain lap berminyak menumpuk.
* Tata Rapi: Simpan bahan-bahan mudah terbakar di tempat yang aman, jauh dari sumber panas dan percikan api. Gunakan wadah tertutup dan berlabel.
* Buang Sampah dengan Benar: Tempatkan sampah yang berpotensi menimbulkan kebakaran (misalnya, kertas bekas semprotan cat) di wadah logam tertutup dan kosongkan secara teratur.
* Ventilasi yang Baik:
* Pastikan Ventilasi Cukup: Bengkel harus memiliki ventilasi yang baik untuk mencegah akumulasi uap berbahaya dan mengurangi risiko ledakan.
* Gunakan Kipas Angin: Jika ventilasi alami tidak memadai, gunakan kipas angin untuk membantu sirkulasi udara.
* Peralatan Listrik:
* Periksa Kabel: Periksa kabel dan stop kontak secara berkala untuk memastikan tidak ada yang rusak atau aus. Ganti yang rusak.
* Jangan Bebani Stop Kontak: Hindari membebani stop kontak dengan terlalu banyak peralatan.
* Gunakan Peralatan yang Sesuai: Pastikan semua peralatan listrik sesuai dengan standar keselamatan dan dirawat dengan baik.
* Matikan Peralatan: Matikan semua peralatan listrik yang tidak digunakan sebelum meninggalkan bengkel.
* Merokok:
* Larangan Merokok: Terapkan larangan merokok yang ketat di seluruh area bengkel, terutama di dekat bahan-bahan mudah terbakar.
* Sediakan Area Merokok: Jika memungkinkan, sediakan area merokok khusus yang jauh dari area kerja dan bahan berbahaya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Analisis Tajam Sabrang Letto: Kasus Tom Lembong Jadi Pertaruhan: Wasit Tak Adil!
-
Target PAD Pariwisata Bantul Terlalu Ambisius? Ini Strategi Dinas untuk Mengejarnya
-
Marak Pembangunan Abaikan Lingkungan, Lanskap Ekosistem DIY Kian Terancam
-
Status Kedaruratan Ditingkatkan Pasca Kasus Leptospirosis, Pemkot Jogja Sediakan Pemeriksaan Gratis
-
Bosan Kerja Kantoran? Pemuda Ini Buktikan Keripik Pisang Bisa Jadi Bisnis Menguntungkan di Kulon Progo