Meski belum sepenuhnya tuntas, langkah-langkah ini menjadi bagian dari target pengentasan kawasan kumuh provinsi DIY.
Sementara itu, di Gunungkidul, penanganan kawasan kumuh lebih menitikberatkan pada wilayah-wilayah pemukiman padat di daerah perbukitan maupun daerah yang rawan kekeringan.
Program peningkatan kualitas rumah tidak layak huni (RTLH) dan penyediaan akses air minum serta sanitasi layak menjadi prioritas, seiring dengan pendekatan berbasis pemberdayaan masyarakat dan kolaborasi lintas sektor.
Meski upaya penanganan kawasan kumuh di DIY secara umum telah berjalan, tantangan seperti keterbatasan anggaran, keterjangkauan infrastruktur, dan pertumbuhan penduduk yang tidak sebanding dengan kapasitas tata ruang, masih menjadi pekerjaan rumah bersama.
Dengan komitmen lintas sektor dan dukungan pembiayaan yang konsisten, harapannya kawasan kumuh di DIY dapat terus berkurang dan tercipta lingkungan permukiman yang sehat, layak, dan manusiawi bagi seluruh lapisan masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Profil 3 Pelatih yang Dirumorkan Disodorkan ke PSSI sebagai Pengganti Kluivert
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 5 Rekomendasi Mobil Sunroof Bekas 100 Jutaan, Elegan dan Paling Nyaman
- Warna Lipstik Apa yang Bagus untuk Usia 40-an? Ini 5 Rekomendasi Terbaik dan Elegan
- 5 Day Cream Mengandung Vitamin C agar Wajah Cerah Bebas Flek Hitam
Pilihan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
-
Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
-
Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
Terkini
-
Jalan Tol Trans Jawa Makin Mulus: Jasa Marga Geber Proyek di Jateng dan DIY
-
Batik di Persimpangan Jalan: Antara Warisan Budaya, Ekonomi, dan Suara Gen Z
-
Dinkes Sleman Sebut Tren Kasus ISPA Naik, Sepanjang 2025 Tercatat Sudah Capai 94 Ribu
-
Mengatur Cash Flow Rumah Tangga: Kenapa Token Listrik Perlu Masuk Daftar Prioritas
-
Ramai Motor Mogok Massal di Jawa Timur, Pakar Sebut Tak Terkait Campuran Etanol di Pertalite